REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Masyarakat Bandung Raya tumpah ruah menyambut Trophy Experience Piala Dunia U-17 2023. Massa masyarakat berbagai elemen memadari area Cikapayang Park CFD Dago dan Plaza Upakarti, Soreang, pada Ahad (22/10/2023).
Trophy Experience Fifa World Cup U-17 merupakan kolaborasi antara Local Organizer Committee (LOC), FIFA, PSSI, dan pemerintah daerah.
Di Cikapayang Park CFD Dago Kota Bandung, atlet-atlet sepak bola junior daerah menggiring giant ball lebih dari 1 kilometer. Atlet senior sepak bola Kota Bandung pun hadir memberikan motivasi kepada para atlet junior untuk terus mengasah kemampuan dan bakatnya.
Selanjutnya, di Plaza Upakarti, Soreang, Jawa Barat, lebih dari 1.000 atlet-atlet sepak bola junior daerah tersebut memadati lapangan atletik dengan membawa bola masing-masing.
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengungkapkan hal tersebut menjadi simbol atlet-atlet muda Jawa Barat sangat antusias menyongsong Piala Dunia U-17 yang digelar di negara kita.
Terlebih, ini merupakan kompetisi global tingkat awal yang telah melahir beberapa bintang seperti Neymar dari Brasil, Eden Hazard dari Belgia, hingga Andres Iniesta dari Spanyol
"Semoga atlet-atlet U-17 Indonesia yang berjuang juga nantinya juga bisa mendunia dan dapat mengharumkan Nama Indonesia," katanya.
Bey Machmudin juga mengungkapkan bahwa warga Bandung dan Jawa Barat siap menyukseskan Piala Dunia U-17.
"Kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 dan salah satu yang digunakan adalah stadion si Jalak Harupat, dan kami berusaha dengan keras akan menyiapkan dengan baik," ujar Bey Machmudin.
Bey Machmudin memastikan stadion milik Pemerintah Kabupaten Bandung ini sudah sangat siap untuk dijadikan tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-17 nanti.
Stadion SJH akan digelar dua grup penyisihan, yakni Grup D yang diisi Jepang, Polandia, Argentina, dan Senegal. Kemudian Grup F ditempati Timnas Meksiko, Jerman, Venezuela, dan Selandia Baru.
"Dan untuk mendukung stadion SJH disiapkan untuk lapangan latihan dan semua sudah siap. Jadi kami bangga dan berbahagia dalam pelaksanaan ini. Kami siap mensukseskan acara ini tentunya," kata Bey Machmudin.
Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha yang hadir dalam ajang Trophy Experience titip pesan buat publik sepak bola Tanah Air.
"Harapan saya, kita bersama-sama masyarakat Kota Bandung dan Kabupaten Bandung, ayo kita tunjukkan kita negara yang katanya gila sepak bola," ujar Ratu Tisha.
"Kita buktikan, datang ke stadion beramai-ramai. Kita meriahkan pertama kalinya turnamen level dunia yang digelar di Indonesia," imbuh Ratu Tisha.
Ia berharap Timnas Indonesia U-17 bisa setidaknya lolos dari persaingan penyisihan grup. Tim Garuda Muda diminya untuk fokus pada pertandingan pertama. Baginya, penting untuk memanfaatkan kesempatan sekali seumur hidup, tetapi tetap konsentrasi.
"Kita terus melakukan persiapan. Timnas Indonesia U-17 fokus untuk pertandingan pertama. Kita tidak usah muluk-muluk," ujar Ratu Tisha.
"Mereka tidak usah berpikir apa-apa. Di depan mata mereka ini, adalah kesempatan sekali seumur hidup sebab usia mereka tidak akan terulang kembali."
"Jadi, pesan saya kepada Timnas Indonesia U-17 yaitu fokus dan konsentrasi. Jalankan seluruh latihan yang ada dan percayakan kepada pelatih," kata Ratu Tisha.
Timnas Indonesia U-17 ada di persaingan Grup A. Tim asuhan Bima Sakti yang kini sedang TC di Jerman bersaing bersama Panama, Maroko, dan Ekuador. Mereka akan menjalani pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo, Senayan.
Sebagai informasi ajang Trophy Experience Piala Dunia U-17 juga akan dihelat di Surabaya pada Ahad (29/10/2023).