REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kiper Manchester United (MU) Andre Onana mengatakan akan mengejar karier sebagai polisi jika ia tidak menjadi pesepak bola. Ia mengakui senang memikul tanggung jawab.
Pemain asal Kamerun, 27 tahun, bergabung dengan MU pada musim panas dari Inter Milan dan langsung menjadi salah satu pemain paling penting bagi manajer Erik ten Hag. Dia telah bermain di setiap menit sejauh musim ini bersama MU, mencatatkan 22 penampilan di tiga kompetisi berbeda.
Meskipun dia telah menunjukkan kemampuan terbaik dan terburuknya sejauh musim ini berjalan. Dia telah membuktikan memiliki kredensial untuk menjadi pemimpin, itu terlihat ketika dia berteriak kepada Harry Maguire dalam tur pramusim di Amerika Serikat. Hal itu memperjelas bahwa dia tidak takut untuk mengambil otoritas, meskipun pada saat itu dia "anak baru".
Onana, yang membantu Inter mencapai final Liga Champions musim lalu, telah mencoba menawarkan yang terbaik dari kualitas kepemimpinannya kepada MU sejauh musim ini. Sampai-sampai ia mengklaim bahwa rekan-rekan setimnya menjulukinya sebagai 'bos'. Ia percaya bahwa kecintaannya untuk memikul tanggung jawab berawal dari cita-citanya yang ingin menjadi seorang perwira polisi.
"Saya pikir saya akan menjadi seorang polisi, karena saya suka bertanggung jawab," kata Onana kepada saluran YouTube resmi Liga Primer. "Itulah mengapa rekan-rekan setim saya memanggil saya 'bos'. Saya juga menyukai politik, saya selalu tertarik untuk mempelajarinya. Ini membantu saya memahami bagaimana dunia bekerja. Bagi saya, bekerja sebagai petugas polisi adalah salah satu pekerjaan yang paling terhormat di dunia," kata dia, dikutip dari Manchester Evening News, Jumat (8/12/2023).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
