REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rony Gunawan memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Urusan Bola Basket Satria Muda Pertamina. Keputusan ini diambil menyusul kebijakan PP Perbasi yang menunjuk dirinya sebagai manajer baru tim nasional basket putra Indonesia.
Sebelumnya, Perbasi mengumumkan mengangkat pria yang akrab disapa Rogun ini sebagai manajer baru timnas basket putra pada Kamis (28/12/2023). Dalam perannya nanti, Rogun akan banyak terlibat dalam operasional tim nasional Indonesia yang bertanding pada aneka pertandingan dan turnamen FIBA ataupun regional.
Rogun mengaku keputusan untuk mundur dari Satria Muda tak mudah. Meski demikian, ia merasa keputusan ini tepat.
"Sejak 2006 sampai hari ini saya menjadi bagian dari Satria Muda, dari aktif sebagai pemain hingga pensiun dan bertugas di manajemen. Tentu berpisah dengan Satria Muda merupakan keputusan yang besar dan tidak mudah bagi saya pribadi. Tapi saya rasa ini adalah langkah yang tepat mengingat kepercayaan yang diberikan Perbasi untuk saya," ujar Rogun yang identik dengan nomor punggung 32 semasa bermain.
Pria asal Kalimantan ini mengaku ingin menghindari konflik kepentingan dan tetap netral dalam menjalankan peran barunya sebagai manajer tim nasional Indonesia.
"Saya rasa ini merupakan tugas besar, memimpin tim nasional Indonesia bersama tim pelatih juga adalah sebuah amanat yang penting karena kami merupakan perwakilan masyarakat basket Indonesia. Saya tidak mau ada tumpang tindih kepentingan dan ingin menjalankan peran saya secara profesional. Sehingga saya memutuskan untuk mundur dari pos saya di Satria Muda saat ini," kata Rogun dilansir dari laman resmi klub.
Sebelumnya sebagai Wakil Presiden Bola Basket SM Pertamina, Rony menjalankan peran sebagai wakil manajemen Satria Muda Pertamina di dalam tim. Sepanjang kiprahnya, Rogun banyak terlibat dalam proyek-proyek bola basket Satria Muda Pertamina dan memiliki peran yang instrumental di balik raihan gelar juara musim 2018, 2021 dan 2022 lalu.
Ia juga merupakan salah satu faktor kunci dibalik proses rekrutmen pemain-pemain yang bergabung dengan Satria Muda Pertamina selama empat tahun ke belakang.
Mantan rekan tim Rony Gunawan yang kini menjabat sebagai associate coach SM Pertamina, Youbel Sondakh menanggapi berita penunjukkan Rony Gunawan sebagai manajer tim nasional ini dengan bangga. "Saya mengucapkan selamat untuk Rony, doa yang terbaik buat Rony dan semoga sukses menjalankan peran barunya sebagai manajer tim nasional," ujar Youbel
Dalam waktu dekat, Rogun akan memimpin tim nasional Indonesia yang dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Asia bulan Februari mendatang. Seluruh elemen tim Satria Muda Pertamina berterima kasih atas kontribusi Rony Gunawan sepanjang masa baktinya yang amat panjang untuk klub. Satria Muda juga akan mendukung penuh seluruh kepentingan tim nasional Indonesia ke depan untuk mewujudkan Indonesia Juara.