REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Para pengamat mulai membahas sosok yang tepat untuk menggantikan Jurgen Klopp di Liverpool. Klopp telah memutuskan berhenti menjadi pelatih the Reds setelah musim ini berakhir.
Siapa suksesornya? Masih teka-teki. Giliran Dimitar Berbatov memberikan pandangannya.
Berbatov melihat Xabi Alonso ada di garis terdepan. Namun jika kesepakatan gagal tercapai, ia menyarankan rival sekota Everton itu menghubungi Thomas Tuchel.
"Saya pikir, Liverpool harus terus mengejar Alonso. Jika mereka tidak bisa mendapatkannya, maka ada pelatih lain yang tersedia di pasar seperti Tuchel," kata pundit yang juga merupakan mantan penyerang Manchester United itu, dikutip dari mirror.co.uk, Jumat (23/2/2024).
Ia memahami pernyataannya bisa menimbulkan pro-kontra. Itu hal yang lumrah. Sangat manusiawai.
Apalagi Tuchel dinilai sedang mengalami penurunan. Musim ini, yang bersangkutan berpotensi gagal mendapatkan gelar di Bayern Munchen. FC Bayern bahkan telah mengonfirmasi bakal berpisah dengan sang arsitek setelah kompetisi berakhir.
Namun bagi Berbatov, Tuchel tetap salah satu pelatih kelas dunia. Fakta menunjukkan hal itu. Pria Jerman tersebut meraih gelar Liga Champions bersama Chelsea FC pada 2021 silam.
Sehingga pantas jika pada akhirnya bekerja sama dengan tim seperti Liverpool. Pilihan pertama the Reds tetap Alonso. Jika radar the Reds berpindah ke Tuchel, maka bukan sesuatu yang buruk.
"Terkadang klub bermain aman, berdasarkan reputasi manajer atau terkadang klub mengambil resiko mencari nama yang tidak terlalu besar. Tapi di Liverpool, terbiasa mengejar kesuksesan, dan saya pikir Tuchel atau Alonso akan menjadi pilihan yang bagus," ujar Berbatov.
Pendapat legenda sepak bola Bulgaria itu ditentang mantan penggawa the Reds, Danny Murphy. Nama yang disebut terakhir tidak sepakat jika Tuchel menangani tim Anfield. Menurut Murphy, mantan arsitek Paris Saint Germain itu bukan sosok ideal yang memahami gaya permainan Virgil van Dijk dan rekan-rekan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
