REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bos Inggris Gareth Southgate mengungkapkan ada pembicaraan di antara para pelatih tentang perluasan ukuran tim untuk Euro musim panas ini. Dia kemungkinan akan menjadi peserta yang vokal dalam pertemuan berikutnya antara UEFA dan semua tim finalis, yang dijadwalkan pada 8 dan 9 April di Dusseldorf, karena kekacauan yang dialami selama pemusatan latihan Maret.
Bintang baru Inggris yang menonjol, Kobbie Mainoo, mengejutkan semua orang dengan penampilannya yang mengesankan dalam pertandingan persahabatan melawan Brasil dan Belgia. Namun, cedera telah mendatangkan malapetaka pada tim, yang menyebabkan kemungkinan perubahan dalam pemilihan skuad Euro.
Saat akan mengumumkan skuad sementara untuk Euro pada 21 Mei, Southgate awalnya berencana untuk menunjuk 23 pemain untuk kompetisi tersebut, dengan empat pemain cadangan untuk mengakomodasi potensi cedera dan pertandingan yang belum terselesaikan seperti Piala FA dan Liga Champions.
Namun kini, terdapat pertimbangan serius untuk mengubah peraturan dan menambah jumlah skuad menjadi 26 anggota, seperti yang dilakukan pada Euro terakhir karena Covid, dan Piala Dunia terakhir yang diadakan pada pertengahan musim.
Meskipun Southgate lebih memilih untuk mempertahankan tim yang terdiri dari 23 pemain yang kompak dan harmonis, banyaknya cedera – yang diperkirakan akan semakin parah menjelang akhir musim sepak bola – mungkin memerlukan penambahan skuad, terutama mengingat persaingan yang ketat untuk mendapatkan tempat.
Tim sepak bola Inggris penuh dengan bakat, dan bintang muda Manchester United, Mainoo, adalah yang terbaru yang bersinar. Awalnya Mainoo merupakan bagian dari skuad U-21, kemudian dipromosikan ketika Jordan Henderson mengalami cedera otot. Kini, dia memanfaatkan kesempatannya secara maksimal dalam latihan dan pertandingan.
Di usianya yang baru 18 tahun, Mainoo bisa mendapatkan tempat di lini tengah bersama Declan Rice. Trent Alexander-Arnold adalah pilihan lain, tetapi dia perlu membuktikan kebugarannya dengan cepat. Dia melewatkan kesempatan untuk menunjukkan bahwa dia juga bisa memainkan peran ini untuk Inggris.
Manajer Southgate mengakui persaingan sangat ketat. Itu sebabnya dia mungkin mendukung skuad yang lebih besar dan bersabar dengan pemain yang cedera seperti Luke Shaw. "Kami harus membuat keputusan terbaik berdasarkan apa yang kami ketahui dan beberapa di antaranya saat ini adalah keputusan medis," kata Southgate dikutip dari Express, Kamis (28/3/2024).
Dia menambahkan bahwa mereka telah mengambil keputusan yang tepat di turnamen-turnamen sebelumnya, memberikan para pemain waktu untuk pulih. Namun dengan hanya 23 pemain, ini lebih menantang. "Akan sangat sulit untuk menentukan angka pasti pada angka 23. Ada satu pertemuan UEFA lagi di mana ada sedikit pembicaraan di antara beberapa pelatih tentang kemungkinan meningkatkan angka tersebut," ujarnya.