REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kai Havertz terus membuktikan bahwa orang-orang yang meragukannya salah - dan bintang Arsenal itu menyatakan bahwa dia menyukainya. Pemain serba bisa asal Jerman itu kembali mencetak gol saat ia menyumbang gol dan assist dalam kemenangan tandang 3-0 di Brighton pada Sabtu (6/4/2024) malam WIB.
Dia telah mencetak sembilan gol di Liga Primer Inggris musim ini - gol terbanyaknya di kasta tertinggi Inggris sejak tiba dari Jerman pada tahun 2020. Selama tiga tahun masa jabatannya di Chelsea, jumlah terbanyak yang berhasil ia capai adalah delapan kali dalam satu musim.
Pemain berusia 24 tahun itu kini tampaknya akan memasuki dua digit di liga dengan The Gunners masih memiliki tujuh pertandingan tersisa untuk dimainkan. Dengan kontribusi sembilan gol sejak 17 Februari, Havertz menjadi pemain paling berpengaruh di divisi ini dalam tujuh pekan terakhir.
Berbicara kepada Sky Sports, Havertz ditanya seberapa senangnya dia membuktikan bahwa para pembencinya salah. Havertz menjawab sambil tertawa: "Banyak. Itu bagian dari permainan. Selalu ada orang yang tidak menyukaimu atau berbicara buruk tentangmu. Saya menerimanya. Anda tidak bisa membuat semua orang bahagia," kata Havertz dikutip dari Talksport, Ahad (7/4/2024).
"Saya mencoba membuat diri saya bahagia dan orang-orang yang penting bagi saya," ujarnya menambahkan.
Performa Haverz sangat kontras dengan penampilannya di awal musim, di mana ia membutuhkan tujuh pertandingan untuk bisa membuat tanda. Mikel Arteta bahkan diberitahu bahwa penandatanganan pemain senilai 65 juta poundsterling akan membuat Arsenal kehilangan gelar musim ini.
Namun penampilan man of the match-nya di Stadion Amex mengirim timnya ke puncak klasemen. Dan Havertz menegaskan dia dan rekan satu timnya siap menghadapi tahap akhir yang sulit dalam upaya klub untuk memenangkan gelar liga pertama dalam 20 tahun.
"Kami mencoba untuk fokus pada diri kami sendiri dan memenangkan pertandingan. Itu lebih penting daripada melihat orang lain. Kami siap menghadapi tantangan. Anda melihatnya setiap minggu, semua orang bermain pada batasnya dan mungkin kami bahkan bisa bermain lebih baik. Tingkat kerja sangat fenomenal dan semua orang mengerahkan segalanya dalam permainan itu," ujarnya.