REPUBLIKA.CO.ID, DONETSK – Pelatih Chelsea, Roberto Di Matteo, mengeluarkan ancaman terhadap klub asal Ukrania, Shakhtar Donetsk.

Di Matteo akan membalas kekalahan Chelsea (2-1) saat bertandang ke markas Shakhtar Donetsk dalam lanjutan babak penyisiahan Liga Champions, yang berlangsung di Donbass Arena, Rabu (24/10) WIB.

Ini merupakan kekalahan pertama juara bertahan Liga Champions yang diasuh pelatih Di Matteo.

''Kami bertanding sangat kuat di kandang dan permainan akan berbeda jika terjadi di London. Kami pasti membalasnya di London,'' ujar Di Matteo, saat sesi jumpa pers di Donetsk, Ukraina, Rabu (24/10) WIB.

The Blues akan menjamu Shakhtar Donetskdi Stadion Stamford Bridge dalam pertandingan Liga Champions pada 7 November mendatang. Pelatih asal Italia tersebut menyadari permainan anak-anak asuhnya harus ditingkatkan jika ingin lolos dari babak penyisihan.

''Kami harus memenangkan sisa dua pertandingan di kandang, itu pasti,'' tegas Di matteo yang juga merujuk kepada pertandingan melawan tim underdog asal Denmark, Nordsjaelland, pada 5 Desember mendatang.

Kendati Chelsea unggul dalam jalannya pertandingan, namun pada 15 menit terakhir Shakhtar Donetsk bangkit melalui gol Alex Teixeira pada menit ketiga.

Kemudian Fernandinho menggenapkan skor menjadi 2-0 pada menit ke-52 sebelum akhirnya Oscar menjebol gawang tuan rumah Shakstar Donetsk untuk memperkecil kekalahan Chelsea.

Ikuti Whatsapp Channel Republika