Jumat 17 May 2013 11:49 WIB

Ternyata Beckham Juga Ada yang Membenci

  David Beckham melambaikan tangan ke arah penonton usai pertandingan melawan Olympic Marseille di Stadion Parc des Princes,Paris, Ahad (24/2).   (Reuters/Charles Platiau)
David Beckham melambaikan tangan ke arah penonton usai pertandingan melawan Olympic Marseille di Stadion Parc des Princes,Paris, Ahad (24/2). (Reuters/Charles Platiau)

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Tak hanya dipuji, David Beckham ternyata juga mendapatkan cacian. Noel Gallagher, gitaris grup band asal Inggris, Oasis, mengaku sangat benci ketika Beckham masih membela panji Manchester United.

Maklum, Noel adalah fans sejati Manchester City, rival sekota MU. Tetapi, kebencian Gallagher berubah saat Beckham menanggalkan jersey 'Setan Merah' dan bergabung dengan Real Madrid.

"Saya katakan hal ini kepadanya dan ia tidak akan kaget apa pun yang terjadi padanya di kemudian hari.

Saya benci padanya ketika ia main di Manchester United, amat membencinya. Benci, benar-benar benci. Tapi saya beruntung bertemu dengannya ketika ia meninggalkan Man United dan ia ternyata orang yang sangat baik," papar Noel.

Kini, Noel memuji perjalanan karier Beckham. "Ia memiliki karir luar biasa. Ia beruntung bisa melakoni karir yang luar biasa hebat," puji Noel.

Becks, begitu Bekcham biasa disapa, memutuskan pensiun akhir musim ini. Sepanjang 20 tahun karier profesionalnya di lapangan hijau, pria 38 tahun ini sudah memenangkan 30 piala. Gelar teranyar diraihnya adalah juara Ligue 1 Prancis, bersama PSG.

Pemilik nama lengkap David Robert Joseph Bekcham ini merupakan pemain pertama Inggris yang memenangi kompetisi liga di empat negara berbeda, yakni bersama Manchester United (Inggris), Real Madrid (Spanyol), Los Angeles Galaxy (Amerika Serikat) dan Paris St Germain (Prancis).

"Saya merasa sekarang saat yang tepat untuk mengakhiri karir saya bermain dalam kompetisi level tinggi," kata gelandang yang terkenal dengan tendangan bebas mautnya tersebut dalam pidato perpisahan.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement