REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pelatih Persiram Raja Ampat, Gomes de Olivera mengakui persiapan tim yang dibesutnya untuk menghadapi turnamen Inter Island Cup 2014 zona Sulawesi-Papua di Stadion Mandala Jayapura, sangat minim.
"Kita tahu bahwa anak-anak Persiram baru berkumpul dalam satu minggu terakhir, dan ini terlalu mepet. Saya hanya berharap di IIC 2014 bisa peroleh hasil yang terbaik," kata Gomes de Olivera, Kamis.
Apalagi, kata mantan pelatih Persiwa Wamena dan Perseru Serui itu, skuad lamanya 50 persen telah hengkang. "Hampir 50 persen pemain lama Persiram pindah ke klub lain. Namun ada juga 50 persen pemain muka baru yang mengisi pos yang ditinggalkan," katanya.
Gomes menyebutkan pemain-pemain yang telah meninggalkan Persiram Raja Ampat diantaranya kiper Jandry Pitoy, pemain sayap Rony Boreperay, pemain tengah asal Korea Selatan Lee, termasuk tiga pemain asing lainnya, yakni Farhad, Seme Patrick dan James Koko Lomel.
"Mereka semua pindah, saya kurang tahu ke tim mana. Tapi manajemen telah merekrut sejumlah pemain yang tak kalah pengalamannya," katanya.
Untuk pemain-pemain baru yang direkrut oleh manajemen "Dewa Laut" itu antara lain, penyerang Osas Saha dari Persisam Samarinda, Mbida Messi dari Persib Bandung, Aldair dan Leo Saputra, serta kiper Galih Sudaryono.
"Mereka saya nilai adalah pemain-pemain yang berpengalaman, dengan harapan cepat padu, kompak dan menjalankan instruksi pelatih," katanya.
"Besok sore latihan terakhir tim dilapangan PLTD Waena, ini latihan pemantapan terakhir sebelum bersua dengan PSM Makasar di pertandingan kedua pada Jumat (10/1) setelah pertandingan pertama Persipura lawan Perseru Serui," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
