REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berbagai laporan yang diterima terkait kebenaran dokumen verifikasi klub direspons Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). BOPI menyatakan akan memeriksa kembali dokumen verifikasi tersebut.
"Kami akan cek fakta dokumen verifikasi klub," ujar Sekretaris Jenderal BOPI kepada ROL, Rabu (25/3)
Tindakan tersebut dilakukan karena BOPI tidak memercayai sepenuhnya dokumen verifikasi yang diajukan klub. Beberapa hari sebelumnya, BOPI mendapatkan informasi adanya klub yang belum membayar gaji pemain dan pelatih. Tapi, kemudian lolos verifikasi.
"Ada sumber yang menyebutkan klub di kategori B masih belum melunasi gaji pemain dan pelatih," kata Heru
Heru Nugroho menegaskan jelang pengumuman rekomendasi klub untuk berlaga di ISL 2015, BOPI akan mendatangi dinas perpajakan untuk mengecek pelunasan pajak klub. Selain itu BOPI akan menemui Dirjen Hukum untuk memastikan dokumen legalitas klub yang sudah menyerahkan semua bukti legalitas klub.
Sambil mengecek fakta dokumen itu, BOPI berharap ada laporan valid dari pemain dan pelatih tentang tunggakan gaji.
"Kami harap ada yang mau melaporkan," pinta Heru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
