REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim transisi mengalami kebanjiran pelaporan dugaan pengaturan skor dan penunggakan pembayaran gaji pemain. Hal itu tercermin dari membludaknya pengaduan yang disampaikan melalui laman www.laporsepakbola.com yang dibentuk oleh tim transisi.
"Pemain atau pelapor lainnya sangat banyak sekali. Sampai server tidak kuat ngangkat lagi," kata anggota tim transisi, Cheppy Wartono, kepada ROL, Sabtu (4/7).
Menurut Cheppy banyaknya laporan itu membuktikan sepakbola Indonesia perlu diperbaiki. Bahkan ia berharap masih ada lagi yang mau melaporkan tentang masalah-masalah sepakbola nasional untuk ditindak lanjuti.
Tim lapor sepakbola, kata Cheppy, akan menindaklanjuti laporan-laporan itu dan membantu pemain yang tertunggak gaji untuk mendapatkan haknya. Begitupun dengan pelapor pengaturan skor.
Tim Lapor sepakbola akan menjami kerahasiaan identitas pelapor. Bahkan akan bekerjasama dengan pihak berwenang untuk menjamin pengamanan fisik pelapor dan keluarga.