REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Andrea Pirlo membeberkan alasan tentang hijrahnya dia dari Juventus. Semula ada rumor yang mengatakan Pirlo hengkang karena Juve gagal meraih juara Liga Champions.
Namun, sang playmaker membantah hal tersebut. "Saya tetap akan meninggalkan Juve bahkan jika kami memenangkan Liga Champions sekalipun," kata Andrea dikutip dari Football Italia, Kamis, (23/7).
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Kegagalan di Berlin sewaktu kalah dari Barcelona memang membebaninya. Namun, ia lebih suka berpikir ke depan.
Di mana gelandang berusia 36 tahun itu menilai peluangnya untuk menembus starting XI Juve di musim depan tak bisa dipastikan. Ini karena faktor usia dan manuver bekas klubnya yang terus mendatangkan sejumlah penggawa anyar.
"Setelah memenangkan empat gelar Liga, ini waktu yang tepat bagi saya untuk pergi. Terutama ketika saya tidak memiliki kepastian menjadi pemain kunci," ujar Pirlo.
Ia melihat, armada si Nyonya Tua akan menjadi tim yang berbeda pada musim depan. Terutama saat Juve berhasil mendatangkan beberapa pemain muda pada bursa transfer kali ini.
Pirlo juga menyanjung tim lain yang terus melakukan pembenahan. Namun, tanpa mengurangi rasa hormat,. gelandang tim nasional Italia itu masih menjgokan mantan klubnya sebagai calon terkuat peraih scudetto.
"Tentu saja tim lain telah menambah kekuatan, tapi saya pikir Juve masih favorit untuk meraih scudetto," tutur eks penggawa AC Milan ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika