Senin 21 Sep 2015 09:30 WIB

Maruarar: Hadiah Piala Presiden Dijamin tak Tertunda

Presiden Joko Widodo menendang bola saat membuka pertandingan Piala Presiden di Stadion Dipta, Gianyar, Ahad (30/8).
Foto: dok. Humas Provinsi Bali
Presiden Joko Widodo menendang bola saat membuka pertandingan Piala Presiden di Stadion Dipta, Gianyar, Ahad (30/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Panitia penyelenggara menjamin hadiah bagi tim-tim pemenang turnamen Piala Presiden 2015 tak akan tertunda. Kepastian ini disampaikan mengingat panitia menyatakan bahwa hadiah sudah dipersiapkan sebelumnya, sekaligus sebagai bentuk profesionalitas.

"Hadiah tidak akan tertunda dan segera kami berikan kepada yang juara karena itu hak mereka nantinya," ujar ketua panitia pengarah Piala Presiden 2015 Maruarar Sirait, Senin (21/9).

Pada turnamen yang diikuti 16 tim tersebut, peringkat pertama berhak mendapat hadiah sebesar Rp 3 miliar, peringkat kedua Rp 2 miliar, peringkat ketiga Rp 1 miliar. Sedangkan tim peraih peringkat empat Rp 500 juta.

Tidak itu saja, pemain dengan pencetak gol terbanyak dihadiahi uang tunai Rp 100 juta, pemain terbaik selama turnamen berlangsung sebesar Rp 200 juta dan tim paling "fair play" berhak atas Rp 300 juta.

Tidak hanya menggelontor tim dengan hadiah besar, Mahaka Sports and Entertainment selaku promotor turnamen juga menggandeng Price Waterhouse Coopers (PWC), salah satu perusahaan jasa audit internasional, untuk memastikan penyelenggaraannya berlangsung profesional.

"Ini menjadi bukti bahwa turnamen bertujuan menjadikan sepak bola Indonesia ke kelas dunia dan mengembalikan kepercayaan masyarakat sepak bola bahwa penyelenggaraannya benar-benar bernuansa olahraga tanpa ada kepentigan lain," ucapnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement