Pelatih Arsene Wenger menolak anggapan bahwa Arsenal masih tetap seperti dulu, tim yang digadang-gadang akan merebut gelar juara tapi ternyata PHP (pemberi harapan palsu).
"Situasi psikologis sekarang berbeda dengan 2010," kata Wenger mengingatkan momen buruk saat Arsenal kehilangan 11 poin dari potensi 15 angka pada lima pertandingan terakhir Liga Inggris musim 2009/2010.
“Semua pemain fokus dan ingin menang serta punya solidaritas luar biasa. Ini saatnya menunjukkan betapa bagusnya kami.
Tapi kenyataannya tak demikian. Arsenal gagal menunjukkan potensi terbaik mereka seperti yang biasa kita saksikan. Kesalahan defensif oleh Gabriel Paulista dan Laurent Koscielny pada saat-saat penting membawa Arsenal dalam situasi sulit.
Danny Welbeck dan Mesut Oezil memberi harapan namun masih kesulitan saat akan menyamakan kedudukan dengan lawan.
“Arsenal sudah tidak berenergi dan antusias. Mereka tidak ada kemauan untuk bekerja keras dalam kepemilikan bola. Arsenal tidak layak mendapat apapun dari permainan ini,” kata eks gelandang the Gunners, David Platt.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Arsenal
|
0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
| 2 |
Aston Villa
|
0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
| 3 |
Chelsea
|
0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
| 4 |
Everton
|
0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
| 5 |
Fulham
|
0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika