Kamis 01 Sep 2016 10:17 WIB

Rekor, Klub Liga Inggris Habiskan Rp 20 Triliun di Bursa Transfer

Rep: Agus Raharjo/ Red: Israr Itah
Liga Primer Inggris
Foto: independent.co.uk
Liga Primer Inggris

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bursa transfer musim panas resmi ditutup pada Rabu (31/8). Dari sejumlah liga top Eropa, Liga Primer Inggris mencatatkan rekor belanja terbesar sepanjang musim panas. Total, klub-klub Inggris mengeluarkan 1,165 miliar pound atau setara Rp 20 triliun. 

Angka ini diperoleh setelah pada hari terakhir jendela transfer, klub-klub Liga Inggris menghabiskan dana lebih dari 155 juta pound (Rp 2,7 triliun) untuk pembelian pemain. Jika dibandingkan tahun lalu, terjadi kenaikan signifikan sebesar 295 juta pound (Rp 5,15 triliun).

Setidaknya, ada 13 klub papan atas Liga Inggris yang memecahkan rekor transfer mereka sendiri. Analis Keuangan Deloitte, Dan Jones mengatakan kenaikan pendapatan dari hak siar menjadi pendorong utama naiknya daya beli klub-klub pada bursa transfer pemain ini. 

“Kenaikan nilai kesepakatan-kesepakatan (hak siar) ini dan pembagian yang relatif merata oleh Liga Primer Inggris telah mengizinkan klub di seluruh divisi untuk berinvestasi secara signifikan pada bursa transfer musim panas ini,” ujar Jones dilansir dari BBC, Kamis (1/9).

Pendapatan pada hari terakhir bursa transfer musim panas sebesar 155 juta pound juga memecahkan rekor sebelumnya sebesar 140 juta pound yang tercipta pada tenggat waktu penutupan jendela tranfer musim panas 2013.

Setelah Liga Primer Inggris, Serie A berada di urutan kedua dengan membelanjakan dana sekitar 590 juta pound (Rp 10,3 triliun). Disusul Bundesliga dengan 460 juta pound (Rp 8,03 triliun), La Liga dengan 400 juta pound (Rp 6,98 trilun) serta Ligue 1 sekitar 165 juta pound (Rp 2,88 triliun).

Mantan pemain Tottenham Hotspur Jermaine Jenas ikut berkomentar atas besarnya nilai transfer Liga Inggris. Menurutnya, inilah dunia sepakbolah di Inggris. 

“Ada banyak uang terbang sejak kesepakatan siaran TV bahwa klub mampu memecahkan rekor transfer mereka. Mereka harus menjaga Liga Primer Inggris di posisi teratas, klub harus mengeluarkan uang,” ujar dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement