Kamis 21 Dec 2017 16:00 WIB

Pelatih Bristol: Kami Seperti Klub Liga Primer

Rep: Taufiq Alamsyah Nanda/ Red: Endro Yuwanto
Fans Bristol City menyerbu lapangan usai pertandingan perempatfinal Piala Liga Inggris di Ashton Gate, Bristol, Inggris, Kamis (21/12)
Foto: Neil Munns/EPA-EFE
Fans Bristol City menyerbu lapangan usai pertandingan perempatfinal Piala Liga Inggris di Ashton Gate, Bristol, Inggris, Kamis (21/12)

REPUBLIKA.CO.ID, BRISTOL -- Arsitek Bristol City Lee Johnson mengatakan, timnya tampak seperti klub Liga Primer Inggris saat meraih kemenangan atas juara bertahan Piala Liga, Manchester United (MU) di perempat final Piala Liga, Kamis (21/12) dinihari WIB.

Perjuangan mempertahankan MU pun berakhir secara dramatis di perpanjangan waktu dengan skor 2-1 untuk kemenangan Bristol.

Semula keadaan berlansung imbang dengan skor 1-1 sampai akhir babak kedua. Zlatan Ibrahimovic menyumbangkan gol untuk MU, sedangkan Bristol membalasnya melalui gol  Joe Bryan.

Bristol akhirnya menumbangkan tim papan atas Liga Primer tersebut melalui sepakan Korrey Smith pada menit ke-93 yang memastikan The Robins melaju ke semifinal. Praktis, tim Divisi Championships tersebut akan berjumpa dengan rival MU, Manchaster City yang sudah mengamankan tiket lebih dulu untuk babak selanjutnya.

"Saya pikir pada malam ini kami terlihat seperti tim Liga Primer," kata Johnson kepada Sky Sports seperti yang dilansir dari Four Four Two, Kamis. "Cara kami melewati dan bergerak dengan kecepatan serangan balik. Kiper kami harus membuat dua atau tiga penyelamatan fantastis tapi itu selalu akan terjadi."

Dengan percaya diri, Johnson mengatakan bahwa para fan Bristol tidak akan bekerja di pagi hari demi merayakan kegembiraan tersebut. Ia juga mengaku menit menit akhir pertandingan berlangsung penuh dengan ketegangan sebelum akhirnya berakhir dengan hasil yang penuh dengan gairah. "Saya merasa sangat bangga dengan para pemain," jelasnya.

Menurut Johnson, mengalahkan klub raksasa seperti MU adalah hal luar biasa. "Saya sangat bangga dengan pemain saya, mereka sangat spesial, dan juga bagi pendukungnya. (Kegembiraan ini) sudah lama (belum dirasakan kembali) sejak kami mendapat hasil seperti itu di Ashton Gate," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement