Jumat 09 Feb 2018 13:35 WIB

Seedorf Mulai Berjuang Selamatkan Deportivo

Seedorf menyadari tantangan yang dihadapinya untuk mencegah Deportivo terdegradasi.

Clarence Seedorf
Foto: bbc.co.uk
Clarence Seedorf

REPUBLIKA.CO.ID,  BARCELONA -- Clarence Seedorf merupakan salah satu pesepak bola paling berprestasi yang pernah ada. Kini ia berniat untuk membuktikan diri juga mampu memberi pengaruh dari pinggir lapangan ketika berupaya memulihkan Deportivo La Coruna yang terjun bebas di klasemen La Liga Spanyol saat menjamu Real Betis pada Senin (12/2).

Mantan gelandang Real Madrid ini merupakan satu-satunya pemain yang pernah menjuarai Liga Champions dengan tiga klub yang berbeda. Ia mengoleksi 11 penghargaan utama bersama Ajax Amsterdam, Real Madrid, dan AC Milan, namun belum mampu mengulangi kesuksesannya sebagai seorang pelatih.

Pria Belanda ini dipecat Milan dan tim Cina Shenzhen FC setelah lima bulan dan hanya mengarsiteki tim pada 36 pertandingan. Ini membuat dirinya menjadi pilihan yang mengejutkan untuk Depor ketika klub itu memecat Cristobal Parrolo setelah kalah lima kali dari tujuh pertandingan terakhir sehingga terjerumus ke zona degradasi.

Seedorf menyadari tantangan yang dihadapinya untuk mencegah Deportivo terdegradasi dan para pemain barunya mengatakan ia telah meninggalkan impresi positif.

"Ia merupakan pelatih dengan karakter seorang pemimpin. Ia ingin kami percaya kepada diri sendiri, ia merupakan pelatih serius yang menyukai intensitas," kata penyerang Deportivo Adrian Lopez, Kamis (8/2). "Untuk dapat mengubah hal ini kami perlu percaya kepada diri sendiri, terdapat energi baru di sini sekarang dan kami harus mentransfernya di ruang ganti."

Seedorf telah meminta sesi-sesi latihan dilipatgandakan dan meminta para pemain untuk lebih sering makan siang bersama demi mendongkrak semangat tim. Para pemain Deportivo melihat Seedorf dengan rasa kagum. "Merupakan kehormatan bagi kami untuk bermain bersama dia dan ini berarti bahwa kami akan memberi lebih banyak perhatian terhadap apa yang ia katakan. Serangkaian sesi latihan berjalan dengan baik dan membantu kami untuk lebih mengenal satu sama lain," jelas Adrian.

Seedorf merupakan pelatih kedelapan Deportivo yang ditunjuk sejak 2014 dan merupakan yang ketiga musim ini setelah Parrolo dan Pepe Mel. Mereka memiliki catatan pertahanan paling buruk di liga, kemasukan 51 gol dalam 22 pertandingan, dan kemenangan terakhir didapat dua bulan silam.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement