REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Juergen Klopp mengaku tak mau lama-lama menjalani profesi sebagai pelatih sepak bola. Manajer Liverpool ini berencana pensiun lebih awal dari rata-rata pelatih lain. Pria asal Jerman tersebut mengatakan, pekerjaan sebagai pelatih sepak bola sangat intens.

"Saya tidak mau mati di bench pelatih, setelah Liverpool saya pastikan akan beristirahat selama satu tahun, itu kesepakatan saya dengan keluarga saya," kata Klopp kepada Sky Sport Belanda, seperti dilansir dari Football-Italia, Jumat (20/4).

Ia menegaskan tidak akan mengikuti jejak pelatih Bayern Muenchen Jupp Henyckes. Walau telah berusia 72 tahun, Heynckes masih mendampingi tim di pinggir lapangan. 

Walau tak mau mengikutinya, Klopp mengakui sangat mengagumi kiprah Heynckes. "Tapi saya tidak mau melakukan itu," kata dia.

Klopp menatakan tidak pernah menuliskan klausul pelepasan di kontraknya. Mantan pelatih Borrusia Dortmund tersebut dikabarkan sedang diincar Muenchen karena Heynckes akan mundur setelah akhir musim ini.

Tapi Klopp tidak yakin ia bisa kembali ke Jerman dalam waktu dekat. Menurutnya, jika Muenchen benar tertarik menggunakan jasanya, proses pindah klub pun akan menjadi rumit.

"Saya punya kontrak empat tahun lagi dengan Liverpool dan klub senang dengan saya, itu makanya sangat masuk akal Bayern Muenchen tidak mencoba mendapatkan saya," kata Klopp.

Klopp juga tidak mau kembali ke Dortmund sebagai pelatih. Ia mengaku memiliki masa yang fantastis di Mainz dan Dortmund. "Mungkin sepertinya saya akan kembali Dortmund, tapi tidak perlu sebagai pelatih," kata Klopp. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika