T: Kenapa orang-orang memanggil Anda The Doctor?

J: Di Italia, Anda disebut The Doctor jika pandai melakukan sesuatu. Ketika Anda melakukan sesuatu pada level tinggi, itu sebabnya Anda bisa dipanggil The Doctor. Itu awalnya hanya lelucon saja.

T: Mengapa Anda memilih nomor 46?

J: Saya memilih nomor itu karena pada 1979 ayah saya memenangkan balapan di kelas 250cc ketika saya lahir. Itu adalah musim terbaik dalam kariernya. Dia melaju dengan motor yang saat itu bernomor 46.

T: Bisakah Anda melukiskan secara sederhana perasaan yang dirasakan ketika membalap?

J: Sangat menyenangkan dan bahagia. Mengendarai sepeda motor selalu menjadi bagian dalam hidup saya. Saya sangat menikmatinya.

T: Seandainya sudah pensiun, motor Yamaha mana yang ingin Anda kendarai?

J: T-Max. Skuter besar. Saya sangat suka itu. Motornya lebih lambat dari sepeda motor lainnya, tapi sangat bagus dikendarai ke Tavullia atau pantai.

T: Bagaimana rasanya balapan dengan ayah saya?

J: Balapan dengan Colin sangat menyenangkan. Saya punya beberapa cerita lucu tentang dia karena jalur karier kami berpapasan beberapa kali. Saya suka mengingat balapan bersamanya di Suzuka 8 Hours. Saya waktu itu nyaris tak tahu Colin sebab dia masih di Superbike. Di tahun kedua kami menang dan berteman lebih dekat.

T: Ayah saya mengatakan dia menunjukkan Anda cara mengemudi dengan cepat. Apakah itu benar?

J: Ya, itu benar. Dia memberi saya banyak trik di Suzuka.

T: Bisakah saya naik motor Anda?

J: Untuk M1, Anda masih terlalu muda, tetapi Anda bisa datang ke peternakan saya di Tavullia dan mengendarai motor saya di sana.

Ikuti Whatsapp Channel Republika