Senin 29 Oct 2018 13:11 WIB

Atlet Asian Games Jadi yang Tercepat di Mandalika Triathlon

Jauhari Johan jadi yang tercepat di kategori sprint distance pria

Atlet Asian Games, Jauhari Johan (paling depan) saat tampil di ajang Mandalika Triathlon 2018
Foto: ist
Atlet Asian Games, Jauhari Johan (paling depan) saat tampil di ajang Mandalika Triathlon 2018

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK -- Empat atlet Asian Games ambil bagian di ajang Mandalika Triathlon 2018 yang berlangsung di kawasan Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB), Ahad (28/10). Keempat atlet adalah Eva Desiana dan Asihta Aulia yang turun di sprint distance putri serta M A Firman dan Jauhari Johan di sprint race putra.

Kehadiran para atlet terbukti memberikan warna dan suasana kompetisi yang ketat. Terbukti di hasil akhir pertandingan, para atlet mendominasi posisi juara. Jauhari Johan menjadi yang terbaik di nomor sprint distance pria dengan catatan waktu 01:01:34.640.

Sementara Asitah Aulia Azzahra menjadi yang terbaik di kategori sprint distance putri dengan catatan waktu 01:13:16.010, disusul oleh Eva Desiana dengan catatan waktu 01:15:18.302 di urutan kedua.

Keempatnya mengaku senang bisa terlibat di ajang Mandalika Triatlon 2018. Menurutnya Mandalika triathlon menyajikan pengalaman berlomba yang berbeda. Yakni melahap trek lomba triathlon yang terdiri dari renang, sepeda dan lari dengan pemandangan indah yang ada di kawasan Mandalika.

"Kalau buat aku, ini perdana buat aku kesini. Dan memang indah," ujar Asihta, dalam keterangan tertulis, Senin (29/10).

Menurut Asihta, yang di Asian Games kemarin turun dalam mixed relay triathlon, Indonesia punya kelebihan dalam menggelar kegiatan lomba triathlon. Suguhan alam yang indah dan budayanya yang beragam, akan memberikan pengalaman lebih bagi atlet dalam bertanding.

"Jadi tidak hanya mengejar prestasi, tapi juga sambil rekreasi," ujar Asihta.

Hal senada dikatakan Eva Desiana. Atlet asal Pariaman, Sumatra Barat ini mengatakan, ajang seperti Mandalika Triathlon akan memberikan dampak yang besar bagi daerah tempat event digelar. Seperti di Mandalika saat ini, penyelenggaraan event akan membuat Mandalika dan Nusa Tenggara Barat pada umumnya semakin dikenal.

"Penyelenggaraan lomba tentunya akan lebih bagus (lokasi lomba dengan pemandangan indah), apalagi banyak daerah di Indonesia yang juga indah," kata Eva.

Sementara Firman juga mengatakan hal yang sama. Meski ia memiliki target khusus untuk bisa mendapat hasil maksimal, ia tidak menampik jika Mandalika punya nuansa alam yang indah.

"Pantainya bagus, kemarin saya sudah sempat berenang. Menyenangkan," ujar Firman.

Firman yang kemarin juga ambil bagian di Bali Triathlon mengatakan, Mandalika punya potensi yang sama untuk bisa membuat ajang triathlon di Bali.

"Viewnya bagus untuk foto-foto, bukan cuma olahraga prestasi, tapi juga rekreasi. Jadi banyak komunitas triathlon yang bisa ikutan acara ini ke depannya. Cocok olahraga sambil jalan-jalan," ujarnya yang juga diamini Jauhari Johan, pemimpin tim mixed relay triathlon Indonesia di Asian Games 2018 lalu.

Mandalika Triathlon 2018 yang didukung Kementerian Pariwisata berlangsung pada Ahad (28/10) pagi. 153 atlet triathlon dari berbagai daerah tanah air dan sejumlah negara ambil bagian. Mereka turun di lima kategori lomba. Yakni Olympic Distance, Sprint Distance, Junior U-16,TNI/Polri dan relay/estafet dengan nilai hadiah total Rp 182 juta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement