Ahad 02 Dec 2018 16:49 WIB

Vissel Kobe akan Jadi Klub Kedelapan yang Dibela David Villa

Villa merupakan salah satu penyerang hebat yang pernah dimiliki timnas Spanyol.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
David Villa (baju merah).
Foto: AP Photo/Paul White
David Villa (baju merah).

REPUBLIKA.CO.ID, KOBE -- Mantan striker Barcelona dan timnas Spanyol David Villa resmi bergabung dengan klub Liga Jepang Vissel Kobe. Villa baru saja menyelesaikan kontraknya di klub MLS Amerika Serikat, New York City. Pemain 36 tahun itu membela New York sejak 2014 lalu.

"David Villa mengumumkan pindah ke Vissel Kobe terhitung sejak 1 Desember 2018. Ia akan bermain di klub berjuluk Ushi atau gerombolan sapi, itu selama semusim ke depan," begitu laporan dari ESPN, Ahad (2/12).

Baca Juga

Di klub yang bermarkas di Noevir Stadium Kobe Hyōgo-ku tersebut, Villa akan bermain satu tim dengan mantan rekannya di Barcelona dan La Furia Roja, Andres Iniesta. Di lini depan Kobe, Villa akan jadi tandem sepadan dengan mantan pemain Bayern Muenchen dan timnas Jerman, Lukas Podolski.

Kobe menjadi klub kedelapan yang pernah dibela Villa. Pemain kelahiran Kota Langreo, Spanyol, itu mengawali karier profesionalnya bersama Sporting Gijon tahun 2001 silam. Dua tahun bersama Gijon, Villa pindah ke Real Zaragoza sejak 2003 sampai 2005.

Terus berkembang bersama Zaragoza, pemain bertinggi badan 1,75 meter itu dipinang Valencia pada Juni 2005. Bersama El Che, Villa membuat dirinya kian terkenal karena kesuburannya di depan gawang lawan. Puncak karier Villa ia torehkan bersama Barcelona dalam periode 2010 sampai 2013. Di sana ia meraih gelar La Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions.

Karena penampilannya mulai menurun, Barca menjual Villa ke Atletico Madrid di musim 2013-2014. Walau terkesan sebagai pemain buangan, Villa tetap menjaga auranya di Atletico. Ia berkontribusi membawa Los Rojiblancos memutus rantai dominasi Barcelona dan Real Madrid di ajang La Liga. Atletico menjadi kampiun liga 2013/2014.

Hanya semusim bersama Atletico, Villa hijrah ke MLS untuk mencari tantangan baru yang tidak terlalu punya tekanan. Villa membela New York City sejak 2014 sampai 2018.

Di kota tersibuk di dunia itu, Villa tampil 124 pertandingan dan menorehkan 80 gol. Tapi sebelum resmi membela New York, Villa sempat merasakan masa peminjaman ke Liga Australia dengan memperkuat Melbourne City. Saat Villa bergabung ke New York, MLS sedang libur dan ia membela Melbourne untuk menjaga stamina dan penampilan.

Villa merupakan salah satu penyerang hebat yang pernah dimiliki timnas Spanyol. Sampai sekarang, nama Villa masih tercatat sebagai top skorer sepanjang masa timnas Spanyol dengan toregan 59 gol dengan 98 penampilan. Villa termasuk bagian dari La Furia Roja saat menjuarai Piala Eropa 2008 dan Piala Dunia 2010.

Selain faktor kehadiran Iniesta, Villa tertarik merumput bersama Vissel Kobe karena pelatih kepala klub tersebut merupakan orang Spanyol, yakni Juan Manuel Lillo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement