REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Paris Saint Germain meraih kemenangan dramatis pada pekan ke-24 Ligue 1. Menjamu Olympique Lyon di Parc des Princes, Kylian Mbappe dan rekan-rekan unggul 4-2.
Sejatinya PSG sudah unggul 3-0 selama 50 menit laga berjalan. Namun, entah mengapa dalam 10 menit berikutnya, tuan rumah kebobolan dua gol. Kubu tamu di atas angin. Hingga akhirnya sekitar 11 menit menjelang waktu normal berakhir gol Edinson Cavani membuat Les Rouge et Bleu kembali menjauh.
"Kami terlalu santai setelah memimpin 3-0. Kami dihukum karena hal itu. Ini pelajaran bagus, tapi kami tetap pantas keluar sebagai pemenang," kata pelatih Paris Saint Germain, Thomas Tuchel, dikutip dari laman resmi klubnya.
Meski demikian, ia tak ingin terlalu mengkritisi anak asuhnya. Bagaimanapun, mereka baru saja meraih kemenangan.
Ia memaklumi tidak setiap saat para pemain PSG mempertahankan konsentrasi maksimal. "Namanya juga manusia. Kami telah memainkan banyak pertandingan. Sulit menjaga fokus Anda selama 90 menit," ujar Tuchel.
Bek PSG, Thomas Meunier sependapat dengan pelatihnya. Seusai turun minum, mereka mengendorkan tekanan. Walhasil Lyon leluasa dalam melancarkan serangan. "Pada akhirnya kami mampu mengalahkan Lyon yang bagus," ujar Meunier.
Kemenangan ini membuat Les Perisien kokoh di puncak klasemen Ligue 1. Dengan mengantongi 61 poin, Cavani dan rekan-rekan unggul 12 angka atas Olympique Marseille di tangga kedua.
Advertisement