Meskipun hanya naik podium satu kali dari 12 etape, Petehansel konsisten dalam setiap stage dan hampir tidak melakukan kesalahan fatal sehingga menjuarai Reli Dakar 2021.
Memulai etape 12 dengan keunggulan 15 menit 31 detik dari peringkat kedua Nasser Al-Attiyah, Peterhansel hanya finis ketiga dengan selisih 2 menit 53 detik dari Carlos Sainz yang menjuarai etape terakhir. Itu cukup bagi Peterhansel guna menjuarai Reli Dakar edisi tahun ini.
Seusai balapan, Peterhansel mengaku tak mudah meraih gelar juara dalam ajang Reli Dakar.
Dia beranggapan, tak ada perbedaan antara saat pertama kali meraih juara dan juara untuk ke sekian kali. Setiap pebalap yang kehilangan konsentrasinya barang sedetik pun akan berakibat fatal dan bisa disusul pebalap lain.
“Masih dengan emosi yang sama untuk kemenangan ke-14. Seperti yang saya katakan, tidak ada kemenangan mudah di Dakar," kata dia.