Oleh karena itu, penyelenggara kompetisi sepak bola tetap harus memperhatikan penerapan protokol kesehatan.
"Dalam rapat kami sepakat untuk kami berikan kesempatan. Tentunya dengan catatan bahwa penegakan prokes itu menjadi syarat utama. Dengan adanya kesepakatan tersebut kita harus sama-sama menjaga komitmen, baik klub bola, pemain, supporter. Di manapun nantinya apabila ini diselenggarakan, penegakan prokes itu jadi prioritas," kata Kapolri.
Untuk itu, Polri memberikan kesempatan bagi pihak-pihak penyelenggara untuk menyelenggarakan pra kompetisi. Hal ini untuk melihat komitmen dari panitia mengenai penegakan protokol kesehatan ketika nanti kompetisi benar-benar bergulir.
"Kalau syarat itu bisa dilaksanakan, kami evaluasi secara bertahap sehingga tentunya penyelenggara kegiatan bisa semakin baik. Tentunya dengan adanya kesepakatan tersebut, kita harus sama-sama menjaga komitmen," tutur Listyo Sigit.