REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih AC Milan, Stefano Pioli memuji aksi pasukannya pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa kontra Manchester United.
Dua elit benua biru itu bermain imbang 1-1 di Stadion Old Trafford, markas United, Jumat (12/3) dini hari WIB.
Pioli melihat Franck Kessie dan rekan-rekan menunjukkan karakter berkelas ketika melakoni bigmatch. Ia berharap kepercayaan diri pasukannya terus bertambah.
Sang arsitek menegaskan, misi mereka adalah kembali membawa Rossoneri bersaing di level teratas. Itu merupakan habitat alami klub tersebut.
Tentu saja Il Diavolo perlu melalui berbagai tahapan. Salah satu prosesnya dengan sering menghadapi klub besar di pentas Eropa.
"Kami ingin terus maju. Untuk melakukannya, kami harus mengalahkan tim-tim seperti ini," kata Pioli kepada Sky, dikutip dari Football Italia.
Dalam laga tadi, tuan rumah unggul terlebih dahulu pada menit ke-50. Sebuah umpan lambung Bruno Fernandes pada menit ke-50, diselesaikan Amad Diallo dengan sundulan, merobek jala Gianluigi Donnarumma.
Tersengat situasi tersebut, Milan merespon. Wakil Italia ini terus memberikan tekanan.
Menjelang duel usai, tandukan Simon Kjaer, membuat kedudukan menjadi sama kuat. Gol Kjaer itu terjadi pada injury tim babak kedua.
"Hasil hari ini positif. Tapi masih ada pertandingan berat di depan. Pekerjaan belum selesai. Mereka tim hebat," ujar Pioli.
Pada intinya, ia merasa puas melihat kerja keras pasukannya pada leg pertama ini. Bukan hanya dari segi teknis, tapi juga mentalitas.
Il Diavolo bahkan memiliki peluang yang lebih banyak dibandingkan sang pemilik Stadion. "Saya dapat mengatakan, kami mungkin pantas mendapatkan sesuatu yang lebih, tapi ini hasil yang bagus," ujar Pioli menegaskan.
Pekan depan leg kedua berlangsung di markas AC Milan. Tepatnya di Stadion San Siro, Jumat (19/3) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
