"Tentu orang datang ke Persib dengan latar belakang dan mereka punya ilmu sepak bola bagus dari Belanda yang memang memiliki filosofi menyerang," kata Robert.
Selain Ezra Wallian dan Geoffrey Castillion, Persib juga memiliki Nick Kuipers yang juga berdarah Belanda. Nick menjadi salah satu pemain belakang terbaik dan menikmati karirnya di Indonesia.
"Jadi di tim ini mendadak seperti ada koneksiBelanda, tapi semua ini hanya kebetulan, bukan sengaja kami melakukannya," kata Robert.
Robert mengakui ada proses pemilihan yang sangat rumit hingga akhirnya membawa pemain bergabung dengan tim. Dia mencontohkan bagaimana harus mengincar pemain dengan status bebas agen dan posisi yang tepat dengan yang dibutuhkannya.
"Jadi semua itu hanyalah kebetulan sehingga membuat koneksi Belanda. Tapi dengan latar belakang filosofi menyerang yang kami usung, tentu ini cocok dan sangat menarik untuk dilihat," kata Robert.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
