Sabtu 24 Apr 2021 00:22 WIB

Lima Pemain yang Kariernya Meredup Usai Gabung Liverpool

Tidak semua pemain yang diboyong ke Stadion Anfield bisa memenuhi ekpektasi.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Christian Benteke (kiri)
Foto: AP/Adrian Dennis/Pool AFP
Christian Benteke (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Dalam dua musim terakhir, Liverpool terbukti mampu menjadi salah satu tim yang ditakuti, baik di pentas Liga Primer Inggris dan Liga Champions. Torehan trofi Liga Champions musim 2018/2019 membawa the Reds kembali menjadi tim yang diperhitungkan di pentas sepak bola Eropa.

Trofi Liga Champions pertama bagi Liverpool dalam 14 tahun terakhir itu pun dilanjutkan dengan kesuksesan di pentas Liga Primer Inggris pada musim berikutnya. Dengan mengantongi keunggulan 18 poin di puncak klasemen akhir, Liverpool menutup Liga Primer Inggris dengan torehan mahkota juara. Ini menjadi trofi perdana the Reds di pentas Liga Primer Inggris, sekaligus mengakhiri puasa gelar Liverpool di kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Kesuksesan Liverpool dalam dua musim terakhir itu tidak terlepas dari strategi apik dalam perekrutan pemain. Kedatangan Sadio Mane, Mohamed Salah, Alisson Becker, dan Virgil van Dijk dinilai mampu mengangkat performa the Reds di atas lapangan. Dengan kehadiran pemain-pemain tersebut, Liverpool pun disebut memasuki era baru dan ditandai dengan berbagai raihan trofi, termasuk satu titel Piala Dunia Antarklub dan Community Shields.

Namun, sebelum bergemilang prestasi pada dua musim terakhir, Liverpool juga sempat melakukan upaya penguatan skuad dengan perekrutan pemain anyar. Kendati begitu, tidak semua pemain yang diboyong ke Stadion Anfield bisa memenuhi ekpektasi.

Pemain-pemain tersebut dinilai tidak mampu beradaptasi dengan gaya permainan Liverpool ataupun tekanan di papan atas Liga Primer Inggris. Bahkan, ada sejumlah pemain, yang kariernya justru meredup usai bergabung bersama the Reds.

Berdasarkan lansiran SportsKeeda, Jumat (23/4), setidaknya ada lima pemain yang kariernya menukik tajam pasca-keputusannya bergabung bersama Liverpool.

1. Christian Benteke

Striker asal Belgia ini didatangkan Liverpool dengan nilai transfer mencapai 32,5 juta poundsterling pada musim panas 2015. Performa impresifnya bersama Aston Villa, saat mampu mencetak 50 gol dari 101 penampilan di semua ajang, membuat Liverpool tertarik memboyongnya.

Namun, Benteke gagal menemukan performa terbaiknya saat mengenakan seragam the Reds. Benteke dianggap tidak bisa beradaptasi dengan gaya permainan yang diusung pelatih Juergen Klopp. Eks striker Standar Liege itu pun tercatat hanya mengemas 10 gol dari 42 penampilan pada sepanjang musim 2015/2016. Benteke akhirnya dilepas ke Crystal Palace pada musim berikutnya.

2. Mario Balotelli

Perekrutan Balotelli dari AC Milan pada 2014 menjadi salah satu langkah mengejutkan yang dilakukan the Reds. Pasalnya, selama memperkuat Manchester City, penyerang asal Italia itu kerap berulah dan mendapatkan sanksi disiplin. Pun dengan penurunan performa. Pada musim debutnya bersama Liverpool, tepatnya pada musim 2014/2015, Balotelli hanya mencetak satu gol dari 16 penampilan di pentas Liga Primer Inggris.

Manajemen the Reds akhirnya meminjamkan Balotelli ke AC Milan pada musim berikutnya. Meski sempat tampil apik kala memperkuat Nice dengan torehan 43 gol dari 76 penampilan, Balotelli hijrah dari klub asal Prancis itu dan memperkuat tiga tim berbeda dalam tiga musim terakhir. Kini, Balotelli tercatat membela Spezia di Serie B.

3. Lazar Markovic

Pada 2014, Lazar Markovic didatangkan Liverpool dari Benfica dengan banderol transfer mencapai 20 juta poundsterling. Mantan winger timnas Serbia itu hanya tampil di 34 laga pada musim debutnya bersama Liverpool. Markovic pun kerap diplot sebagai pemain pelapis di skuad the Reds pada saat itu.

Sebelum kontraknya habis bersama Liverpool pada 2019, Markovic melakoni masa peminjaman di lima klub berbeda dalam lima tahun. Mulai dari peminjaman ke Sporting Lisbon, Fenerbahce, Hull City, hingga ke Anderlecht. The Reds akhirnya melepas Markovic pada 2019. Markovic pun kini diketahui kembali ke klubnya mengawali karier profesional, Partizan Beograd.

4. Lorius Karius

Penjaga gawang asal Jerman ini diingat lantaran blunder fatal di partai final Liga Champions 2017/2018. Dua blunder fatalnya membuat Liverpool menyerah 1-3 di tangan Los Blancos. Sejak saat itu, Karius terbukti mengalami kesulitan dalam mengembangkan kariernya bersama Liverpool. Padahal, pada saat didatangkan dari Mainz 05 pada 2016 silam, Karius diplot untuk bisa menggantikan Simon Mignolet sebagai penjaga gawang utama the Reds.

Namun, akibat dua kesalahan di partai final Liga Champions, Karius tidak pernah lagi bisa kembali ke performa terbaiknya. Karius sempat dipinjamkan selama dua musim ke klub asal Turki, Besiktas, sebelum akhirnya kembali ke Bundesliga Jerman pada awal musim ini dengan bergabung bersama Union Berlin.

5. Alberto Aquilani

Digadang-gadang sebagai pengganti Xabi Alonso yang hijrah ke Real Madrid pada 2009, Aquilani malah lebih sering menghuni ruang perawatan. Mantan gelandang AS Roma itu pun tidak memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya dalam menjaga keseimbangan permainan the Reds.

Aquilani tercatat hanya tampil di 26 laga pada musim debutnya mengenakan seragam the Reds, tepatnya pada musim 2009/2010. Namun, setelah dua musim menghuni tim utama Liverpool, gelandang asal Italia itu dipinjamkan ke Juventus dan AC Milan pada dua musim berikutnya. Fiorentina akhirnya merekrut Aquilani pada 2012 silam. Kendati begitu, Aquilani tidak pernah lagi mampu tampil di level tertinggi seperti saat sebelum bergabung bersama Liverpool.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement