REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Setelah sempat terseok-seok, Liverpool kembali ke jalur positif. The Reds baru saja meraih empat kemenangan beruntun di Liga Primer Inggris.
Situasi demikian membuat kubu Merseyside Merah menembus zona big four. Skuat polesan Juergen Klopp berpeluang besar lolos ke Liga Champions (UCL) musim depan.
Sebenarnya masih ada satu pertandingan tersisa. Tapi paling tidak, Andrew Robertson dan rekan-rekan menentukan nasib mereka sendiri untuk meraih tiket UCL.
"Kami mencapai performa terbaik pada saat yang tepat. Saat kami sangat membutuhkannya," kata Robertson, dikutip dari laman resmi klubnya, Jumat (21/5).
Kapten tim nasional Skotlandia ini membayangkan kondisi mereka pada lima hingga enam pekan lalu. Liverpool sempat bertengger di luar zona Eropa.
Kini situasi terasa berbeda. Menurut Robertson, apa yang terjadi, buah dari kerja keras dan semangat kebersamaan.
"Semua orang mungkin menyepelekan kami, tapi kami yakin, bersama-sama, kami bisa memberi tekanan pada tim-tim di atas kami," ujar eks Hull City ini.
Dua tiket UCL sudah menjadi milik Manchester City, dan Manchester United. Jadi Chelsea, Liverpool, dan Leicester City, memperebutkan dua tiket tersisa.
The Reds bertemu Crystal Palace pada pekan pamungkas. Duel tersebut berlangsung di Stadion Anfield, Ahad (23/5) malam WIB.
Para penggemar bakal mendatangi arena di kota pelabuhan itu. Robertson tak sabar untuk segera berbagi kegembiraan dengan pendukung mereka.
"Saya yakin mereka sama bersemangatnya dengan kami. Mereka akan membuat gemuruh suara luar biasa," ujar bek saya 27 tahun ini.
Namun Robertson meminta timnya waspada. Palace bakal tampil dengan motivasi tinggi.
Ini menjadi partai terakhir Roy Hudgson bersama skuat the Egles. Setelahnya sang juru taktik pensiun dari dunia kepelatihan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
