Jumat 18 Jun 2021 23:11 WIB

Adu Gengsi dan Prestasi, Sengitnya Derbi J League Musim Ini

Pada ajang J1 League musim ini, setidaknya ada delapan laga derbi.

Laga derbi J1 League antara Kawasaki Frontale (biru hitam) dengan FC Tokyo (putih biru).
Foto:

Derbi Osaka: Gamba Osaka vs Cerezo Osaka

Pada 1970-an, Yanmar Diesel, salah satu pendiri Japan Soccer League, memiliki tim satelit pada 1965. Skuad cadangan dari Yanmar Diesel itu adalah Yanmar Club, bermain di kasta kedua. Namun pada akhir 1979, tim cadangan tersebut ditutup oleh perusahaan induk dari Yanmar.

Sebagian besar pemain dan stafnya mengungsi ketika Matsushita Electric Industrial membawa mereka dengan tujuan membentuk klub baru untuk bersaing di JSL. Kini, kedua tim sudah berganti nama. Yanmar Diesel jadi Cerezo Osaka, dan Matsushita Electric jadi Gamba Osaka, dua tim asal Prefektur Osaka yang sebenarnya adalah "saudara". Gamba kini berkandang di Kota Suita Prefektur Osaka, sedangkan Cerezo ada di Kota Osaka.

Prestasi terbaik Cerezo Osaka di J1 League adalah berhasil finis di pos ketiga klasemen, yang mereka lakukan dua kali, pada 2010 dan 2017. Di Liga Jepang, Gamba Osaka lebih sukses. Mereka pernah dua kali juara kasta teratas J.League, dua-duanya dengan drama yang luar biasa.

Derbi Satu Wilayah

Kanto

Tamagawa Classico: F.C.Tokyo vs Kawasaki Frontale

Sama-sama berasal dari Wilayah Kanto, dalam laga bertajuk Tamagawa Clasico ini, kandang kedua tim tepisahkan tak lebih dari 20km. Dinamai Tamagawa Clasico karena kandang kedua tim dipisahkan sebuah sungai besar di Greater Tokyo Area bernama Sungai Tama.

Sementara itu, Clasico diambil dari Bahasa Spanyol yang juga menjadi nama laga klasik di La Liga saat dua klub raksasa Negeri Matador, Real Madrid dan Barcelona, bersua. Selain itu, Clasico juga mengacu pada laga-laga derbi di Amerika Latin. Sebab, Liga Jepang mulai era Japan Soccer League (JSL) cukup dekat dengan budaya sepak bola Amerika Latin.

Laga ini jadi sedikit berat sebelah dalam beberapa musim terakhir saat Kawasaki Frontale menguasai J1 League, sedangkan prestasi F.C.Tokyo tak begitu mentereng.

Chubu

Derbi Tokai: Shimizu S-Pulse vs Nagoya Grampus

Wilayah Chubu juga dikenal sebagai wilayah tengah adalah daerah di tengah-tengah pulau Honshu, pulau terbesar di Jepang, artinya secara geografis memang daerah ini adalah daerah tengah-tengah Negeri Sakura. Salah satu bagian di Daerah Chubu ini bernama Wilayah Tokai yang sudah ada sejak zaman Edo, berisi Prefektur Shizuoka, Aichi, Gifu, hingga Mie. Musim ini, ada dua klub J1 League yang berasal dari daerah Tokai: Shimizu S-Pulse yang berasal dari Prefektur Shizuoka dan juga Nagoya Grampus dari Prefektur Aichi.

Persaingan kedua tim memang tak sepanas persaingan lokal Shimizu S-Pulse melawan Jubilo Iwata, tetapi tetap menjadi persaingan ketat sebagai penguasa wilayah tengah Jepang.

Kansai

Derbi Hanshin: Gamba Osaka/Cerezo Osaka vs Vissel Kobe

Kansai terkenal dengan logat bicara mereka yang tak sama dengan Bahasa Jepang standar soal pengucapan, kosa kata, dan tata bahasa. Ada kota metropolitan besar di sini yang bernama Keihanshin, terdiri dari Osaka, Kobe, dan Kyoto. Artinya, ada beberapa klub J.League yang berasal dari daerah ini.

Duel dua tim asal Osaka, Cerezo dan Gamba, melawan Vissel Kobe sering disebut dengan Derbi Hanshin karena asal mereka ini. Meski tak sepanas Derbi Osaka, duel melawan Vissel Kobe semakin mendapat perhatian dalam beberapa tahun terakhir, terutama ketika Vissel Kobe mulai mendatangkan pemain-pemain kelas dunia.

Apalagi setelah Vissel Kobe berhasil juara Piala Kaisar 2019 dan Piala Super Jepang 2020, duel antara ketiga tim ini salah satu yang dinanti di J1 League.

Kyushu

Derbi Kyushu: Avispa Fukuoka vs Sagan Tosu vs Oita Trinita

Kyushu adalah pulau terbesar ketiga di Jepang dan berada paling Selatan di antara pulau-pulau utama Negeri Sakura. Musim ini, ada tiga klub J1 League yang berasal dari Pulau Kyushu. Avispa Fukuoka sebagai tim promosi jadi yang terbaru, dengan menyusul dua tetangga mereka ke kasta teratas: Sagan Tosu dan Oita Trinita.

Duel antara ketiga klub ini biasanya panas, dengan ketiganya berasal dari prefektur berbeda dan membawa kebanggaan tersendiri sebagai klub terbaik di pulau ini. Sagan Tosu mungkin memiliki nama terbesar di luar Jepang dengan mereka berhasil merekrut Fernando Torres beberapa musim lalu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement