REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal memetik kemenangan di laga ketiga kualifikasi grup C hari ini.
Dalam laga yang digelar Senin (26/7) pagi ini Praveen/Melati harus mengakui pasangan tuan rumah Yuta Watanabe/Arisa Higashino dua gim langsing 21-13, 21-10. Meski kalah mereka tetap berhak melaju ke babak perempat final. Karena keluar sebagai runner-up grup, sebaliknya Yuta/Arisa berhak menjadi juara grup C.
Menghadapi ganda tuan rumah, Praveen/Melati terlambat panas. Banyaknya kesalahan sendiri membuat unggulan empat ini tertinggal jauh 0-8. Satu poin diraih pasangan Indonesia setelah lob bola Arisa keluar 1-8. Drive yang gagal menyebrangi net dari Praveen membawa ke interval gim satu 5-11.
Usai jeda pasangan asal klub PB Djarum ini masih belum dapat bangkit. Gerakan lamban Praveen serta kalah cerdik Melati di depan net membuatnya kalah 13-21. Angka terakhir didapat pasangan Jepang setelah drive silang Praveen keluar.
Gim kedua Praveen/Melati sempat memberikan perlawanan ketat diawal laga, 2-2, 3-3. Lawan pun mendapat angka tidak dengan mudah. Membutuhkan reli cukup lama. Setelah itu pasangan Jepang kembali mendominasi 11-6.
Usai interval gim kedua, pasangan tuan rumah makin dominan sebuah pengembalian Arisa yang cerdik usai menerima smash Praveen menempatkan bola ke tempat kosong yang tidak terjangkau menyudahi permainan 21-10.
Praveen/Melati lolos ke perempat final berkat dua kemenangan yang diraihnya di laga sebelumnya. Di laga perdana Grup C Sabtu (24/7) Praveen/Melati menang atas tim non unggulan dari Australia, Simon Wing Hang Leung/Gronya Somerville (48) melalui rubber game 20-22, 21-17 dan 21-13. Kemenangan kedua Praveen/Melati diraih atas pasangan Denmark Mathias Christiansen/Alexandra Boje dengan skor 24-22, 21-19.
Dengan menjadi runner-up, lawan di perempat final akan lebih berat yakni para juara grup. Bisa jadi mereka akan kembali bertemu dengan pasangan Yuta/Arisa. Karena akan dilakukan undian untuk menentukan lawan di babak perempat final.
Ikuti Whatsapp Channel Republika