Kamis 03 Feb 2022 19:14 WIB

Saran Kiper Legendaris Inter Milan Soal Kelanjutan Kiprah Handanovic

Onana digadang-gadang akan menggantikan Handanovic

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Muhammad Akbar
Kiper Inter Samir Handanovic bereaksi saat pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Atalanta dan Inter Milan di Bergamo, Italia, Senin (17/1) dini hari WIB.
Foto: EPA-EFE/PAOLO MAGNI
Kiper Inter Samir Handanovic bereaksi saat pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Atalanta dan Inter Milan di Bergamo, Italia, Senin (17/1) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kontrak Samir Handanovic bersama Inter Milan tinggal tersisa lima bulan lagi. Kendati begitu, hingga kini, manajemen I Nerazzurri belum memberikan sinyal soal kemungkinan perpanjangan kontrak penjaga gawang asal Slovenia tersebut.

Manajemen I Nerazzurri malah dilaporkan sudah merampungkan kepindahan Andre Onana dari Ajax Amsterdam. Bahkan, penjaga gawang asal Kamerun sudah melakoni tes medis untuk merampungkan kepindahannya ke I Nerazzurri.

Rencananya, penjaga gawang berusia 25 tahun ini akan resmi memperkuat La Beneamata pada awal musim depan. Onana digadang-gadang akan menggantikan Handanovic sebagai pilihan utama di bawah mistar gawang juara bertahan Liga Italia tersebut.

Dalam usia yang telah menginjak 37 tahun, Handanovic dinilai sudah mulai mengalami penurunan performa. Kondisi ini yang membuat I Nerazzurri ragu untuk mempertahankan eks penjaga gawang Udinese tersebut.

Eks penjaga gawang Inter Milan, Walter Zenga, menilai, wajar apabila muncul kritik terhadap Handanovic yang telah memperkuat Inter Milan sejak 2012.

Namun, mantan penjaga gawang yang mengantarkan satu gelar Scudetto dan satu trofi Piala UEFA itu menyebut, pengalaman dan kepemimpinan Handanovic masih dibutuhkan La Beneamata.

''Handanovic mungkin telah melakukan sejumlah kesalahan. Namun, di posisinya saat ini, kesalahan itu akan menimpa setiap orang. Dia masih menjadi contoh yang bagus buat rekan-rekan setimnya. Dia juga memiliki kemampuan untuk memimpin tim ini,'' tutur Zenga seperti dilansir Triball Football, Kamis (3/2).

Kendati begitu, mantan penjaga gawang yang memperkuat Inter Milan dari 1978 hinga 1994 itu memahami langkah Inter Milan, yang berusaha mencari pengganti Handanovic, terutama dengan mendatangkan Onana.

Handanovic, ujar Zenga, memang mulai menunjukan penurunan dalam hal reaksi dan refleks untuk menghalau bola. ''Dia sudah memiliki pengalaman dan layak mendapatkan posisi ini setelah bertahun-tahun, tapi dia sudah kehilangan reflek dan reaksinya.”

“Karena itu, wajar apabila Inter Milan berusaha mendatangkan Onana. Kita masih akan melihat apakah Inter akan memperpanjang kontrak dan bagaimana Onana beradaptasi dengan sepak bola Italia,'' kata mantan penjaga gawang timnas Italia tersebut.

Berdasarkan lansiran Calciomercato, awal pekan ini, manajemen La Beneamata siap memberikan tawaran perpanjangan kontrak selama satu tahun buat Handanovic.

Namun, manajemen I Nerazzurri mengajukan sejumlah syarat kepada Handanovic, termasuk soal kemungkinan pengurangan gaji dalam kontrak terbarunya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement