Sabtu 12 Mar 2022 21:36 WIB

Proses Perpanjangan Kontrak Salah Buntu, Klopp: Kami Sudah Lakukan Apa yang Kami Bisa

Salah dan agennya, Ramy Abbas Issa, menolak tawaran teranyar dari manajemen.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi

Foto: AP/Jon Super

Manajer Liverpool Jurgen Klopp (kiri) merayakan dengan pemainnya Mohamed Salah setelah memenangkan pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Liverpool dan Leicester City di stadion Anfield di Liverpool, Inggris, beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengungkapkan, keberhasilan negosiasi perpanjangan kontrak Mohamed Salah sepenuhnya tergantung pada keputusan penyerang asal Mesir tersebut. Liverpool, tutur Klopp, telah melakukan apa yang bisa dilakukan dalam upaya perpanjangan kontrak tersebut.

Kontrak Salah bersama Liverpool akan berakhir pada 2023 mendatang. Kedua belah pihak, baik manajemen Liverpool dan perwakilan Salah, dikabarkan telah memulai negosiasi perpanjangan kontrak. Kendati begitu, kesepakatan belum tercapai antara kedua belah pihak tidak kunjung tercapai dan mantan winger Chelsea itu belum menandatangani kontrak anyar bersama The Reds.

Baca Juga

Klopp menyebut, perpanjangan kontrak ini sepenuhnya bergantung pada keputusan Salah. Manajemen The Reds dinilai telah melakukan upaya maksimal untuk bisa memperpanjang kontrak eks winger AS Roma tersebut.

''Kurang lebih, ini semua tergantung pada keputusan Mo (Salah). Kami sudah melakukan apa yang kami bisa. Dari penilaian saya, tidak ada hal buruk soal hal tersebut,'' tutur Klopp seperti dilansir Liverpool Echo, Sabtu (12/3/2022).

Mantan pelatih Borussia Dortmund itu pun mengungkapkan, hingga kini proses perpanjangan kontrak Salah cenderung berjalan di tempat dan belum ada perkembangan terbaru. Klopp juga tidak mau terburu-buru dalam penyelesaian negosiasi perpanjangan kontrak Salah.

''Prosesnya persis seperti yang kami harapkan. Semuanya sudah diatur. Namun, belum ada yang terjadi. Kami hanya perlu menunggu. Proses ini berjalan dengan baik dan tidak perlu terburu-buru,'' kata Klopp.

Berdasarkan lansiran The Guardian, negosiasi antara perwakilan Salah dengan manajemen Liverpool sebenarnya sudah dimulai pada Desember silam. Prioritas utama pemain yang telah mencetak 27 gol pada musim ini adalah bertahan di Liverpool.

Namun, Salah dan agennya, Ramy Abbas Issa, menolak tawaran teranyar dari manajemen Liverpool. Kabarnya, perwakilan Salah belum sepakat dengan besaran gaji yang ditawarkan manajemen Liverpool dalam kontrak anyar tersebut. Pada Januari silam, Salah sempat mengungkapkan, semua proses perpanjangan kontrak tersebut tergantung pada keputusan manajemen Liverpool.

''Itu semua di tangan mereka. Klub sudah tahu apa yang saya inginkan,'' ujar Salah pada saat itu.