REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Patrick Vieira akan memimpin Crystal Palace saat menjamu Everton di Stadion Selhurst Park pada babak perempat final Piala FA, Ahad (20/3) malam WIB.
Pelatih asal Prancis itu pun akan kembali beradu taktik dan strategi dengan Frank Lampard, yang ditunjuk menukangi Everton pada akhir Januari silam. Selain pernah saling berhadapan di atas lapangan sat masih aktif sebagai pemain, Vieira dan Lampard sebenarnya pernah berkerjasama, tepatnya di New York City.
Vieira sempat membesut salah satu kontestan MLS tersebut dan Lampard merupakan salah satu pemain bintang yang didatangkan oleh New York City FC. Kerjasama ini berakhir pada 2016 kala Lampard memutuskan pensiun dan mengambil kursus kepelatihan.
Kini, Vieira dan Lampard kembali bertemu, tapi di bidang lapangan berbeda. Vieira pun mengakui, Lampard telah memiliki pengalaman yang luar biasa kendati baru menjadi pelatih pada 2018 silam.
Kendati begitu, eks gelandang Arsenal itu mewanti-wanti Lampard soal tekanan sebagai pelatih. Nama besar saat masih merumput tidak akan menjamin kiprah seorang pemain saat meniti karier sebagai pelatih.
Di titik ini, Vieira menyebut memiliki kesamaan dengan Lampard dalam kiprahnya sebagai pelatih. ''Kami memiliki kesamaan dan mengambil jalan yang sama, mantan pemain yang beralih menjadi pelatih.”
“Kami tahu, betapa sulitnya pekerjaan ini. Dia dipecat Chelsea, sedangkan saya dipecat Nice. Nama besar saat menjadi pemain tidak penting. Buat pelatih, yang terpenting adalah hasil dan permainan tim,'' kata Vieira seperti dilansir BBC.
Meski sempat kesulitan membawa The Eagles tampil apik pada awal musim ini, Vieira secara perlahan mampu membawa Wilfried Zaha dan kawan-kawan bangkit. Bahkan, di lima laga terakhir, klub asal London itu tercatat tidak pernah kalah, termasuk saat menahan imbang Manchester City, akhir pekan lalu.
Kondisi serupa juga dialami Lampard usai dipercaya menangani The Toffees. Klub asal Merseyside itu sempat menelan dua kekalahan beruntun dan kian terpuruk di papan bawah klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Namun, The Toffees mampu kembali ke trek kemenangan saat membungkam Newcastle United, 1-0, akhir pekan lalu. Momentum kebangkitan The Toffees ini yang diwaspadai Vieira di babak perempat final Piala FA.
''Tidak hanya buat kami, laga ini juga akan sangat menarik buat Everton. Laga ini akan bertambah sulit lantaran kemenangan mereka pada akhir pekan lalu. Pembicaraan utamanya adalah soal harus seberapa bagus penampilan kami untuk bisa lolos ke babak selanjutnya."
"Kami akan menghadapi tim yang sulit, tapi kami ingin bertahan di kompetisi ini,'' ujar pelatih berusia 45 tahun itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
