REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI — Daniil Medvedev menempati unggulan teratas dan akan mencoba merebut kembali peringkat satu dunia, sementara unggulan teratas kelompok putri Aryna Sabalenka mengejar final pertamanya dalam 10 bulan pada turnamen ATP dan WTA Miami Open.
Pertandingan putra dimulai Rabu, sementara pertandingan putri dimulai Selasa di turnamen lapangan keras di Hard Rock Stadium, di mana unggulan tertinggi menerima bye untuk putaran pertama.
Petenis Serbia Novak Djokovic naik ke peringkat teratas pekan ini, mengalahkan juara bertahan US Open Medvedev setelah tersingkir pada babak ketiga Indian Wells setelah absen selama tiga pekan.
Petenis Rusia berusia 26 tahun itu akan kembali ke posisi teratas di Miami. Medvedev baru mencapai perempat final Miami pertamanya tahun lalu, ketika dia kalah dari Roberto Bautista Agut, sehingga tempat di empat besar akan menandai rekor terbaik yang pernah diraihnya di Miami.
Runner-up di dua Australian Open terakhir itu juga memiliki potensi pertarungan babak kedua melawan mantan petenis nomor satu dunia Andy Murray, asalkan petenis Inggris itu melewati Federico Delbonis dari Argentina.
Murray, petenis Skotlandia berusia 34 tahun dan juara Grand Slam tiga kali, memenangi mahkota Miami Open pada 2009 dan 2013 tetapi kalah dalam satu-satunya pertemuannya dengan Medvedev di Brisbane pada 2019.
Petenis Jerman Alexander Zeverev menjadi unggulan kedua dan petenis Yunani Stefanos Tsitsipas merupakan unggulan ketiga, sementara petenis Italia Matteo Berrettini adalah unggulan keempat.
Sementara itu, petenis Belrus Sabalenka yang turun ke peringkat kelima dalam peringkat pekan ini belum mencapai final WTA sejak Mei lalu di lapangan tanah liat Madrid.
Iga Swiatek dari Polandia menjadi unggulan kedua dengan Anett Kontaveit dari Estonia di urutan ketiga dan Maria Sakkari dari Yunani di urutan keempat. Peringkat teratas petenis Australia Ashleigh Barty tidak ada di lapangan, tetapi mantan nomor satu dunia Naomi Osaka dan Simona Halep masuk dalam undian.
Halep dari Rumania kemungkinan akan menghadapi petenis Inggris berusia 19 tahun Emma Raducanu, juara bertahan US Open, pada babak ketiga.
Petenis Jepang Osaka kemungkinan bertemu petenis Kanada berusia 19 tahun Leylah Fernandez, runner-up US Open 2021 yang mengakhiri pertahanan gelar Osaka tahun lalu di New York, pada babak ketiga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
