REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Maurizio Sarri mengungkapkan alasan mengapa Lazio kesulitan dalam menghadapi tim dengan karakteristik seperti Torino. Lazio ditahan imbang Torino 1-1, setelah tertinggal lebih dulu gara-gara gol sundulan Pietro Pellegri. Beruntung, Ciro Immobile menyelamatkan Biancocelesti dari kekalahan di menit-menit akhir.
''Ini pertandingan sulit. Kami bermain melawan tim yang mengandalkan fisik dan agresif. Itu tidak cocok dengan karakter kami. Kami kesulitan di bola mati dan sedikit kehilangan gaya permainan kami setelah tertinggal. Tapi kami tahu itu akan jadi malam yang sulit,'' jelas Sarri, dikutip dari Football-italia, Ahad (17/4/2022).
Selain itu, Sarri juga menjelaskan, Torino mengerahkan setiap pemain untuk mengawal satu penggawa Lazio. Sehingga menyulitkan Lazio, khususnya di lini tengah. Mantan pelatih Chelsea itu juga mengakui, timnya menunjukkan kualitas yang lebih sedikit dibandingkan biasanya. Oleh karena itu Lazio menderita sepanjang pertandingan.
Lazio, lanjut dia, juga tidak menerapkan permainan melebar seperti yang direncanakan. Karena Torino bermain sangat agresif dan kuat saat menerima bola. ''Melawan tim dengan karakteristik seperti Torino selalu menjadi dilema. Jika Anda membalas dengan kemampuan fisik, mereka bangkit dengan banyak cara. Jadi kami berusaha merespons dengan umpan cepat juga, tapi kami tidak melakukan itu dengan cukup baik,'' kata Sarri.