REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Malam bahagia terpajang dalam raut wajah pelatih Mauricio Pochettino. Kerja kerasnya bersama Paris Saint-Germain (PSG) berujung pada gelar Ligue 1 Prancis 2021/2022. PSG memastikan titel tersebut usai bermain imbang kontra Lens pada pekan ke-34 di Stadion Parc des Princes, Ahad (24/4).
"Saya sangat-sangat senang meraih gelar bersama klub, dan membuat sejarah dengan mengoleksi titel ke-10 Liga Prancis," kata Pochettino dalam sesi wawancara purna laga dilansir laman resmi PSG, Ahad.
Kegembiraan bersemayam dalam gestur entrenador berusia 50 tahun bahkan menegaskan, kemenangan ini tak terlepas hasil dari kerja kerasnya beserta tim. Ia pun mempersembahkan gelar ke-10 untuk para fan dan juga klub.
"Iya ini tidak mudah, kami terlempar dari Liga Champions. Tetapi saya memiliki pemain profesional dalam skuad dan mereka menunjukkannya dengan memenangkan gelar liga. Kami senang, dan kami akan terus melakukan yang terbaik," sambung Pochettino.
Bukan hanya klub ibu kota Prancis, Pochettino pun mengukir pencapaian pribadi sebagai salah satu manajer terbaik. Penantian gelar dalam karier kepelatihannya diawali bersama klub lamanya PSG.
Pochettino sebelumnya sempat menangani Espanyol, Southampton dan Tottenham Hotspur. Tetapi, ia gagal mempersembahkan gelar dalam karier kepelatihannya.
Secara total Pochettino sudah meraih tiga gelar yang semuanya dicapai ketika membesut Les Rouge et Bleu yakni Liga Prancis, Coupe de France, Trophee des Champions, pun Piala Super Prancis 2020.
PSG menegaskan superiornya terlepas dari hasil seri versus Lens. Pasalnya, meski Ligue 1 Prancis masih menyisakan empat partai ke depan catat angka Les Parisiens 78 poin dari 34 laga sudah tidak bisa terkejar oleh rival Olympique Marseille yang menempati urutan kedua.
Tim asal kota pelabuhan Marseille saat ini mengumpulkan angka 62 tertinggal 16 poin dengan lima pertandingan tersisa.