REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang PSS Sleman Kim Kurniawan dipastikan absen pada beberapa pekan awal Liga 1 2022/23 mendatang setelah menjalani operasi bahu dua pekan lalu di sebuah rumah sakit di Jakarta. Dikutip dari laman resmi klub, Selasa (10/5/2022), Kim menjelaskan ia baru saja menjalani operasi bahu setelah usai kompetisi Liga 1 2021/22 yang merupakan hasil kesepakatan dengan manajemen PSS.
Pemain berusia 32 tahun itu menjelaskan, sebenarnya operasi bahu ini bisa dilangsungkan ketika kompetisi musim lalu berlangsung. Namun ia ketika itu berkomitmen untuk membantu PSS Sleman di gelaran Liga 1 musim lalu.
"Jeda waktunya panjang sampai musim berikutnya mulai. Jadi, saya bisa menggunakan waktu tersebut untuk penyembuhan," jelas Kim.
Pemain keturunan Jerman-Indonesia itu menambahkan, kondisinya saat ini baik dan berharap proses penyembuhan dan fisioterapinya dapat berjalan lancar. "Satu hingga dua bulan fokus pada penyembuhan jahitan di ligamen sekaligus memulai latihan penguatan. Setelah itu mulai latihan individu karena secara medis belum boleh latihan body contact secara langsung," ujar Kim.
Mantan pemain Persib Bandung itu menjelaskan, pertama kali ia mendapatkan cedera dislokasi bahu ketika membela PSS ketika menghadapi Persik Kediri pada pekan keenam Liga 1 musim 2021/22. Kim mendapatkan cedera dislokasi bahu yang kedua dalam rentang jeda waktu yang panjang dari kejadian pertama.
"Terjadi lagi dislokasi beberapa pekan dari kejadian pertama. Setelah melalui proses pemeriksaan terdapat robek di ligamen bahu. Jadi untuk operasinya kemarin dijahit kembali pada robekan tersebut," ungkap Kim.
Pada musim lalu, Kim Kurniawan tercatat bermain pada 31 pertandingan di Liga 1 Indonesia untuk PSS Sleman dan menyumbangkan tiga gol serta dua assist. Selain itu, ia juga berhasil membawa Tim Super Elang Jawa lolos dari jurang degradasi.