REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) dikabarkan siap mendatangkan penyerang Chelsea Hakim Ziyech sebelum bursa transfer musim panas ditutup. Ziyech yang pindah dari Ajax Amsterdam ke Chelsea pada Juli 2020 kesulitan mendapatkan tempat di starting XI.
Ziyech hanya mencatatkan 83 pertandingan di semua kompetisi dengan sumbangan 14 gol dan 10 assist. Musim lalu, ia tampil dalam 44 pertandingan dengan mencetak delapan gol dan enam assist. Namun ia hanya duduk manis di bangku cadangan pada dua laga pembuka Liga Inggris musim 2022/2023.
Pelatih MU Erik ten Hag diyakini tertarik bereuni dengan Ziyech setelah sebelumnya pernah bekerja sama saat di Ajax antara 2017 dan 2020.
Sebuah laporan baru-baru ini mengeklaim Ten Hag merasa sulit menyakinkan dewan MU bahwa penyerang asal Maroko itu akan menjadi penandatanganan yang tepat musim panas ini. Namun menurut jurnalis Nabil Djellit, Rabu (17/8/2022), petinggi klub bersedia mendatangkan Ziyech asalkan Chelsea melakukan pemotongan harga.
Djellit mengeklaim Ten Hag menjadikan Ziyech sebagai penandatangan prioritas dalam upaya meningkatan lini serangnya. Selama berseragam Chelsea, Ziyech telah memenangkan Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub. Kontrak di Stamford Bridge masih tersisa tiga tahun lagi.
"Kepindahan Ziyech ke AC Milan sedikit tersendat dan jika situasi itu terus berlanjut, jangan mengesampingkan gagasan bahwa Ten Hag ingin membawanya ke United sebagai gantinya," kata kolumnis Dean Jones kepada Givesport bulan lalu.
AC Milan diyakini masih berniat mendatangkan sang pemain. Dengan kesempatan bergabung dengan MU, maka Ziyech akan dihadapkan dengan pilihan yang sulit.
Di satu sisi, Milan akan menawarkan bermain di Liga Champions. Tetapi Ziyech akan tetap bermain di Liga Inggris dan bereuni dengan Ten Hag jika menerima tawaran MU.
MU mengawali dua pertandingan pembuka musim 2022/2023 dengan kekalahan. MU kalah 1-2 dari Brighton & Hove Albion dan kalah 0-4 dari Brentford. Iblis Merah kini duduk di dasar klasemen sementara.