REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Skuad timnas Indonesia U-20 kecewa berat atas kenyataan pahit bahwa Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Keputusan tersebut membuat timnas Indonesia U-20 gagal tampil di ajang Piala Dunia setelah berbulan-bulan melakukan persiapan.
Penolakan terhadap kedatangan salah satu peserta Piala Dunia U-20, Israel, ke Indonesia oleh beberapa tokoh politik, partai politik, ormas, dan dua gubernur yakni Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster diduga menjadi pemicu FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah. Sedih dan kecewa yang dirasakan para pemain sangat wajar karena hanya dua bulan lagi turnamen tersebut akan digelar.
Gelandang timnas Indonesia U-20, Arkhan Fikri, salah satu yang mengungkapkan kekecewaannya lewat akun Instagram pribadinya. Dalam pembukannya, ia mengatakan bahwa mimpinya tampil di Piala Dunia U-20 terkubur setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah.
Baca juga : Pernyataan Lengkap FIFA, Singgung Potensi Sanksi untuk Indonesia
“Orang tua tidak bisa lagi menceritakan ke teman-temannya kalau punya anaknya sangat membanggakan karena bisa main di Piala Dunia,” tulis Arkhan dalam captionnya yang disertai dengan emoji patah hati.
Arkhan memposting gambar kebersamaan timnas U-20 yang berfoto dengan latar belakang suporter di tribun penonton dan juga foto dirinya sedang menggiring bola. Postingan kekecewaan tersebut mendapatkan respons dari nitizen yang juga merasakan kekecewaannya atas batalnya Indonesia tampil di Piala Dunia U-20.
Di Instagram storynya, Arkhan menampilkan pernyataan resmi FIFA tentang pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Ia lalu menulis bahwa banyak pengorbanan yang berakhir sia-sia. “Ku tak tahu apa lagi yang kan ku kejar,” katanya.
View this post on Instagram