Rabu 19 Apr 2023 07:19 WIB

Tuchel Hanya Fokuskan Munchen Amankan Babak Pertama Saat Ladeni Manchester City

Tuchel tak mau muluk-muluk menargetkan menang dengan selisih empat gol lawan City.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel (kiri) dan Pelatih Manchester City Josep Guardiola
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel (kiri) dan Pelatih Manchester City Josep Guardiola

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayern Munchen menghadapi jalan terjal pada leg kedua perempat final Liga Champions melawan Manchester City di Allianz Arena pada Kamis (20/4/2023) dini hari WIB. Mengingat lawan berat yang akan dihadapi, pelatih Thomas Tuchel berharap penampilan kuat pada babak pertama dapat membuka peluang ke semifinal.

Tim Bavaria telah berjuang dalam beberapa pekan terakhir sejak kedatangan Tuchel pada akhir Maret. Munchen tersingkir pada babak delapan besar Piala Jerman oleh Freiburg sebelum kalah 3-0 di kandang City pada leg pertama pekan lalu.

Baca Juga

Mereka kemudian bermain imbang 1-1 di kandang sendiri melawan Hoffenheim di Bundesliga pada akhir pekan lalu untuk menambah tekanan pada Die Bayern.

Tuchel mengatakan bahwa setiap pembicaraan tentang kemenangan 4-0 atau 5-0 melawan City, tim yang tidak terkalahkan dalam 14 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, sebagai khayalan.

"Kami tidak bisa membicarakan keajaiban dan mengharapkannya datang begitu saja dengan membicarakannya. Kami harus memiliki level yang realistis," kata Tuchel dalam konferensi pers pada Selasa (18/4/2023). "Membicarakan 4-0 atau 5-0 tidaklah tepat. Melihat penampilan kami pada Sabtu, saya tidak tahu apakah semua orang mempercayainya 100 persen."

Menurut dia, yang ingin dilakukan Munchen adalah memenangkan babak pertama. Itu menjadi tujuan pertama. Bila itu berhasil, kata dia, apa pun bisa terjadi selanjutnya.

"Jika kami juga mendapatkan sedikit keberuntungan yang tidak kami miliki di pertandingan pertama. Ini gunung yang sangat besar untuk didaki. Kami ingin percaya tetapi tidak ingin menjadi pemimpi," kata Tuchel.

Bayern kesulitan membobol gawang lawan, setelah hanya mencetak tiga gol dalam empat pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Dengan defisit 3-0 yang harus dipangkas, mereka harus tampil lebih baik pada Rabu.

"Kami tidak senang dan kami sedang mengusahakannya," kata Tuchel tentang penyelesaian akhir timnya. "Kami kehilangan kepercayaan diri, sedikit rasa percaya diri. Anda bisa merasakannya. Kami berjuang dengan itu. Kami terlalu memikirkannya."

Bayern akan memiliki penyerang Eric Maxim Choupo-Moting yang telah kembali dari cedera untuk menambah opsi di lini serang. Pemain internasional Kamerun itu menjadi pencetak gol terbanyak di semua kompetisi musim ini.

"Kami bertanggung jawab untuk melakukan segalanya untuk memberikan penampilan terbaik karena jika tidak, tidak ada yang mungkin. Kami akan mengambil langkah demi langkah, babak demi babak. Langkah pertama kami adalah memenangkan babak pertama," kata Tuchel.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement