REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares meminta para pemainnya untuk memberikan kemampuan sebanyak 200 persen pada kompetisi Liga 1 Indonesia musim depan. Tavares mengatakan, hal itu perlu dilakukan karena tim-tim lain akan berusaha mengalahkan PSM Makassar yang berstatus sebagai juara bertahan.
Tavares menambahkan, pada musim depan persaingan antartim tentu akan lebih sengit, terlebih PSM akan bermain di dua kompetisi yaitu Liga 1 dan kompetisi antarklub Asia sehingga persiapan tim harus lebih matang.
"Saya tahu musim depan akan sangat sulit karena tim-tim lawan akan menghadapi kita dengan kekuatan 200 persen. Karena semua ingin mengalahkan tim juara dan saya berharap attitude pemain paling tidak sama dengan musim lalu," ujar Tavares dilansir laman Liga Indonesia, Senin (15/5/2023).
Soal pemain anyar dari Juku Eja musim depan, pelatih asal Portugal tersebut mengatakan, ia menginginkan penggawa yang bisa beradaptasi dengan keinginan dirinya.
Tavares menilai pemain anyar PSM Makassar dituntut untuk bisa melakukan hal tersebut, tidak hanya sekadar mengandalkan kemampuan individu serta daya juang tinggi. "Jika berlatih dengan baik dan performanya bagus, maka kami memilih dia (pemain baru). Mau pemain berusia 16 tahun atau 38 tahun, saya tidak peduli," ungkap Tavares.
Sejauh ini, PSM Makassar telah mempertahankan empat pemain pentingnya pada musim lalu, yaitu Wiljan Pluim, Rasyid Bakri, Muhammad Arfan, dan Reza Arya Pratama. Selain itu, Pasukan Ayam Jantan dari Timur tersebut telah melepas lima pemain, yaitu Bryan Cesar, Dallen Doke, Ibnul Mubarak, Samuel Simanjuntak, dan Rivky Mokodompit.