Rabu 24 May 2023 01:28 WIB

Agen Pogba Akui Sering Berdebat dengan Gelandang Juventus Itu

Meski sering berdebat, Pimenta mengaku cepat berbaikan dengan Pogba.

Pemain Juventus Paul Pogba
Foto: EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Pemain Juventus Paul Pogba

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agen Paul Pogba, Rafaela Pimenta, mengakui bahwa ia dan kliennya sering bertengkar. Akan tetapi, mereka selalu mampu memperbaiki hubungan. Pimenta mengklaim keterbukaan dan kejujuran merupakan salah satu alasan utama hubungan mereka berjalan dengan baik. 

Agen super, yang memiliki klien seperti Erling Haaland, mantan pemain bertahan Juventus, Mathijs De Ligt, dan pemain Inter, Henrikh Mkhitaryan, juga menjelaskan bahwa kemampuannya untuk berkata 'tidak' kepada kliennya merupakan salah satu alasan lain  ia begitu sukses di industri ini. 

Baca Juga

Berbicara kepada Calciomercato, dikutip dari Football Italia, Selasa (23/5/2023), Pimenta juga mengungkapkan bahwa Pogba masih memiliki banyak urusan yang belum selesai dengan Juventus sebelum ia mengakhiri karier bermainnya di Turin. 

Pogba sendiri, tidak memiliki hal butuk tentang agennya, baru-baru ini mengklaim bahwa Pimenta 'seperti ibu kedua' baginya dalam sebuah unggahan di Instagram, meskipun sang agen menganggap pujian itu sebagai pujian yang tidak masuk akal. 

"Ketika saya melihat caption itu, saya bertanya kepadanya berapa umur saya," Pimenta tertawa saat berbicara kepada Calciomercato. Dia melanjutkan, terlepas dari semua lelucon itu, menjadi sebuah kehormatan untuk dianggap ibu oleh Pogba. 

"Kami memiliki hubungan yang sangat dalam, kami sering berdebat dan kemudian kami selalu berbaikan, selalu seperti ini. Kekuatan di balik hubungan ini adalah bahwa kami selalu dapat mengatakan yang sebenarnya, bagi kami ini sangat penting," kata dia.

Menurut Pimenta, ada kecenderungan agen selalu setuju dengan para pemain. Seorang pemain bisa saja menjadi marah jika mendapatkan penolakan atau larangan.

Pimenta mengaku mengambil pendekatan tidak populer tersebut. Ia siap kehilangan beberapa pemain daripada berkata hanya untuk menyenangkan kliennya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement