REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Sejumlah klub Arab Saudi berminat mengontrak Nicolo Zaniolo. Namun, gelandang serang Galatarasay ini masih bermimpi pindah ke Juventus suatu saat nanti.
Zaniolo belum lama berada di Turki. Baru sekitar tujuh bulan terakhir ia bermarkas di Rams Global Stadium sejak Januari 2023. Sebelumnya, ia memperkuat AS Roma.
Awalnya, ia digadang-gadang bakal menjadi andalan Roma hingga beberapa tahun ke depan. Namun, hubungan yang bersangkutan dengan manajeman I Giallorossi memburuk. I Lupi sempat membekukan Zaniolo. Galatasary memanfaatkan situasi tersebut. Setelah berlarut-larut, sosok yang juga bisa dipasang sebagai winger dan second striker ini, akhirnya merapat ke Turki.
Masa tugas Zaniolo bersama Galatasaray masih berlaku hingga Juni 2027. Ia langsung tampil mengesankan pada periode awal di Istanbul.
"Menurut Calciomercato, Zaniolo diminati tim-tim Saudi, tetapi keinginannya adalah tetap di Eropa, dan kembali ke Serie A merupakan prioritasnya," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Ahad (16/7/2023).
Pada akhir bulan lalu, pesepak bola 24 tahun ini mengisyaratkan ingin pindah ke Juve. Ia mengaku sebagai penggemar klub berkostum hitam-putih itu. Ia senang dengan kehidupannya di Istanbul.
Namun, tak ada yang bisa dipastikan dalam sepak bola. Apalagi mengenai masa depan. Jika muncul tawaran yang menguntungkan semua pihak, mereka pasti mempertimbangkannya.
Juventus sedang tidak baik-baik saja. Musim depan, Raksasa Turin absen dari Liga Champions. Fakta demikian, tak memengaruhi kekaguman Zaniolo pada La Vecchia signora.
"Juve adalah Juve meski tanpa keikutsertaan di Liga Champions atau turnamen internasional lainnya. Saya telah mendukung Juve sejak kecil. Idola saya (Paul) Pogba. Bermain di Juve membuat saya bahagia. Kita berbicara tentang klub besar," kata pemilik 13 caps tim nasional Italia kepada Gazzetta.
Ia terbuka pada berbagai opsi. Bertahan di Galataray juga asyik. Ia terpesona melihat gairah sepak bola di sana. Andai Juventus mengajukan penawaran, ia akan mempelajarinya. Begitu juga dengan klubnya saat ini. Zaniolo berharap, apa pun yang diputuskan, menjadi solusi terbaik untuk semua pihak.
"Saya ulangi, jika kans (pindah ke Bianconeri) membuat tiga pihak senang, Galatasary, saya, dan Juve, maka itu akan sangat disambut. Jika tidak, saya senang bertahan di Turki. Saya tidak berekspektasi apa pun untuk diri saya sendiri, semua yang akan terjadi baik-baik saja," ujar produk akademi Fiorentina ini.
Zaniolo baru saja membela Galatasaray dalam 11 pertandingan di berbagai ajang. Selama periode tersebut, ia mencetak lima gol. Ia turut berjasa membawa skuad polesan Okan Buruk menjuarai Super Lig musim 2022/23.