REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Rencana penjualan Manchester United oleh Keluarga Glazer belum menunjukkan titik terang. Sejak menyatakan siap menerima kehadiran investor baru dan tidak menutup kemungkinan melepas kepemilikan United pada November 2022 silam, Keluarga Glazer tidak kunjung memberikan respons resmi terhadap setiap tawaran yang masuk.
Setidaknya ada dua pihak yang tengah bersaing ketat dalam usaha menjadi pemilik anyar Setan Merah. Pengusaha asal Inggris, Sir James Ratcliffe, dan bankir asal Qatar Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani dikabarkan sudah melayangkan tawaran untuk mengambil alih kepemilikan MU dari Keluarga Glazer. Namun, hingga saat ini, Keluarga Glazer belum mau menerima tawaran dari pihak mana pun.
Situasi ini akhirnya berujung pada perbedaan sikap antara Ratcliffe dengan Sheikh Jassim. Ratcliffe dilaporkan masih yakin dengan rencana Keluarga Glazer untuk melepas United, sementara perwakilan Sheikh Jassim mulai mempertanyakan keseriusan penjualan Setan Merah tersebut.
''Baik Sheikh Jassim dan Sir James Ratcliffe sepertinya siap untuk menghabiskan waktu lama dalam negosiasi pembelian Manchester United. Namun, perwakilan Sheikh Jassim agaknya mulai ragu dengan keseriusan Keluarga Glazer. Sedangkan perwakilan Ratcliffe justru masih yakin dengan rencana penjualan itu,'' tulis laporan The Guardian, Kamis (14/9/2023).
Pada Juni silam, Sheikh Jassim diketahui sudah melayangkan tawaran dengan nilai sebesar enam miliar poundsterling untuk mengambil alih kepemilikan United secara penuh dari Keluarga Glazer. Itu merupakan tawaran kelima yang dilayangkan Sheikh Jasim, dan dikabarkan menjadi upaya terakhir pengusaha asal Qatar itu untuk mengambil alih kepemilikan MU.
Di sisi lain, Ratcliffe dilaporkan siap mengambil alih lebih dari 50 persen saham kepemilikan Keluarga Glazer di United. Nantinya, Keluarga Glazer masih memiliki saham minoritas di United. Namun, Raine Group selaku pihak yang ditunjuk Keluarga Glazer untuk menangani penjualan United belum memberikan respons resmi terhadap tawaran-tawaran tersebut.
Kabarnya, sikap Keluarga Glazer yang mengulur-ulur penjualan United tersebut tidak terlepas dari kemungkinan mendapatkan harga terbaik. Keluarga pengusaha asal Amerika Serikat itu dilaporkan akan menunggu setidaknya hingga 2025 mendatang untuk melepas United.
Saat itu, Keluarga Glazer, yang menjadi pemilik United sejak 2005 itu, berharap bisa mendapatkan 10 miliar poundsterling dari penjualan Setan Merah. Peningkatan banderol harga tersebut terkait dengan proyeksi peningkatan pendapatan dari nilai hak siar dan perubahan format Piala Dunia Antarklub.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
