REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) tengah berkabung atas wafatnya legenda klub Sir Bobby Charlton. Pelatih Erik ten Hag pun berbagi kisah singkat dan penghormatan terakhir.
"Seluruh dunia sepak bola kehilangan seorang legenda, sosok yang berpribadi besar. Dia yang seperti itu di lapangan dan tentunya juga di luar lapangan," kata Ten Hag dilansir BBC Sport Inteenational, Ahad (22/10/2023).
Bobby Charlton meninggal dunia dalam usia 86 tahun pada Sabtu (21/10/2023) waktu setempat. Ia merupakan sosok pemain tersohor yang sempat dimiliki MU dan timnas Inggris.
Saat berkostum MU Charlton tergabung dalam skuad besutan pelatih bertangan dingin Busby Babe. Ia juga merupakan salah satu penumpan yang selamat dari skuad MU dalam tragedi Munich 1958.
Gelandang tengah MU, Scoot McTominay begitu emosional dengan kabar duka kepergian Bobby Charlton. Setiap pemain dan fan jelaa merasa kehilangan.
"Dia adalah ikon dan legenda di seluruh dunia dalam hal sepak bola. Dia telah melakukan banyak hal untuk klub selama bertahun-tahun dan semua orang yang datang ke pertandingan malam ini memikirkan dia," kata McTominay.
Charlton membantu MU meraih gelar European Cup alias Liga Champions 1967/1968. Pun, sukses membawa timnas Inggris meraih trofi Jules Rimet Piala Dunia 1966 silam.
Sang legenda tutup usia setelah melawan penyakit dimensia yang telah dialaminya sejak beberapa tahun terakhir.
Di sisi lain, MU baru saja mengantongi kemenangan atas Sheffield Unit 2-1 pasa lanjutan Liga Prime Inggris di Stadion Bramall Lane.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
