Jumat 17 Nov 2023 14:31 WIB

Kalah 1-3, Bima Sakti Akui Maroko Bermain Lebih Baik dari Indonesia

Bima menyatakan permainan Timnas Indonesia U-17 masih banyak yang harus dievaluasi.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti memeluk pemain usai bertanding pada babak penyisihan Piala Dunia U-17 2023.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti memeluk pemain usai bertanding pada babak penyisihan Piala Dunia U-17 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Timnas Indonesia U-17 harus mengakui keunggulan Maroko setelah takluk dengan skor 1-3 pada laga penutup Grup A Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Kamis (16/11/2023) malam. Pelatih timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, mengakui permainan Maroko lebih baik dibanding anak asuhnya pada laga tersebut.

"Kita harus mengakui bahwa Maroko memang bermain lebih baik dari kita. Tidak ada yang salah di sini, pemain tidak ada yang salah, semua kesalahan dari saya," kata Bima seusai laga.

Baca Juga

Bima pun menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pencinta sepak bola tanah air atas hasil yang mengecewakan tersebut. Meski demikian, kata Bima, pasukan Garuda Muda telah bekerja keras untuk bisa meraih kemenangan.

"Kami mengucapkan permohonan maaf buat seluruh pecinta sepak bola Indonesia karena kami tidak bisa memenangkan pertandingan atau menghasilkan hal positif malam hari ini," kata Bima.

Bima menyatakan, masih banyak yang harus dievaluasi dari permainan Timnas Indonesia U-17. Pasalnya, para pemain masih sering melakukan kesalahan sendiri. Namun demikian, ia berharap, gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia bisa membawa dampak positif bagi persepakbolaan Tanah Air.

"Semoga dengan momentum ini ke depan lebih baik lagi sepak bola Indonesia. Banyak sekali PR banyak yang harus kita perbaiki," kata Bima.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement