REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kapten Tottenham Hotspur, Son Heung-min, menyebut kekalahan atas West Ham United jelas tidak dapat diterima. Son mengatakan, rekan setimnya harus mengambil tanggung jawab setelah kehilangan poin penting dalam lanjutan Liga Primer Inggris 2023/2024.
The Lilywhites, julukan Spurs, gagal mempertahankan tiga angka saat bertanding di hadapan pendukung sendiri. Pasukan Ange Postecoglou terpaksa menelan kekalahan 1-2 dari tamunya West Ham di Stadion Tottenham Hotspur, London Utara, Jumat (8/12/2023) dini hari WIB tadi.
"Apakah kami pantas mendapatkan yang lebih baik atau tidak, tidak berarti apa-apa kami kalah. Ini tidak bisa diterima," kata Son menjelaskan kepada Amazon Prime dilansir BBC Sport, Jumat (8/12/2023).
Spurs sejatinya tampil dominan dengan mencatat 76 persen penguasaan bola dan total melepaskan 30 tembakan dengan tujuh percobaan mengarah tepat ke gawang the Hammers.
London Putih bahkan mampu mencetak gol lebih awal melalui bek Cristian Romero pada menit ke-11. Sebelum West Ham melakukan comeback berkat gol Jarrod Bowen menit ke-52 serta James Ward-Prowse menit ke-74.
"Sebagai pemain kami harus mengambil tanggung jawab. Pemain depan terutama merasa bertanggung jawab karena kami memiliki peluang untuk mematikan pertandingan," sambung pesepak bola asal Korea Selatan itu.
Alhasil the Lilywhites tanpa kemenangan dalam lima pertandingan Liga Primer Inggris terakhir. Posisi Spurs pun tertahan di peringkat kelima.
Tottenham terakhir kali merasakan kemenangan pada bulan Oktober 2023 dan kini telah kalah dalam tiga partai kandang liga berturut-turut untuk pertama kalinya sejak September 2008, ketika dilatih oleh Juande Ramos.
Selanjutnya Tottenham akan berhadapan dengan lawan berat Newcastle United pada pekan ke-16 Liga Primer, Ahad (10/12/2023) malam WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
