Senin 11 Dec 2023 14:39 WIB

Tiba-Tiba Jadi Calon Juara La Liga Spanyol, Musim Ini Jadi yang Bersejarah Buat Girona

Promosi musim lalu, kini Girona tampil luar biasa.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Para pemain tim Girona (kanan) merayakan usai pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Barcelona dan Girona di stadion Olimpic Lluis Companys di Barcelona, ??Spanyol, Senin (11/12/2023) dini hari WIB.
Foto: AP/Joan Monfort
Para pemain tim Girona (kanan) merayakan usai pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Barcelona dan Girona di stadion Olimpic Lluis Companys di Barcelona, ??Spanyol, Senin (11/12/2023) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Girona bisa dibilang menjadi kejutan terbesar di lima liga top Eropa pada musim ini. Menjadi salah satu tim promosi La Liga pada musim lalu, Girona mampu terlibat langsung dalam perburuan gelar juara La Liga musim ini. 

Bahkan, klub asal salah satu kota di kawasan otonomi khusus Katalan tersebut mampu memimpin klasemen sementara saat La Liga telah menuntaskan jornada ke-16, akhir pekan lalu. Tim besutan Michel Sanchez itu mengoleksi 41 poin dari 16 laga dan mengantongi keunggulan dua poin dari Real Madrid, yang duduk di peringkat ketiga.

Baca Juga

Keberhasilan ini tidak terlepas dari keberhasilan Girona membungkam juara bertahan La Liga, Barcelona, 4-2, dalam laga bertajuk Derby Catalan tersebut, Senin (11/12/2023) dini hari WIB. Kemenangan ini sekaligus menjadi torehan kemenangan pertama Girona atas rival sewilayahnya tersebut.

Tambahan tiga poin di laga ini, ditambah kegagalan Los Blancos memetik poin penuh kala ditahan imbang Real Betis, 1-1, di laga lainnya, mengantarkan Girona berhak menempati posisi teratas klasemen sementara La Liga. Dari 16 pertandingan, Girona memetik 13 kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan.

Capaian kian impresif apabila menilik performa tandang tim berjuluk Gironistes tersebut. Kemenangan atas Barcelona di Stadion Camp Nou menjadi kemenangan ketujuh Girona secara beruntun di laga tandang pada musim ini. Dari delapan laga tandang, Girona hanya satu kali gagal memetik poin penuh, tepatnya saat ditahan imbang Real Sociedad.

Pelatih Girona, Michel Sanchez, pun mengungkapkan, anak-anak asuhnya sudah menorehkan sejarah pada musim ini, meski baru genap menyelesaikan separuh musim kompetisi. Koleksi 41 poin adalah target yang dicanangkan Girona untuk bisa setidaknya bertahan di pentas La Liga musim ini.

Namun, raihan 41 poin itu sudah didapatkan Girona sebelum menyelesaikan paruh pertama musim ini. ''Kami sudah aman dengan 41 poin yang telah kami kumpulkan. Kami sudah mencapai target jauh dari yang kami kira. Seluruh wilayah Katalan akan senang, karena kami telah membuat sejarah. Kami tidak akan melupakannya,'' tutur Michel seperti dikutip Mundo Deportivo, Senin (11/12/2023).

Di sepanjang sejarahnya, Girona memang langganan bolak-balik divisi kedua dan divisi pertama sepakbola Spanyol. Dalam 10 musim terakhir, Girona diketahui hanya tiga kali tampil di pentas La Liga. Sisanya, Girona lebih banyak tampil di arena Segunda Division. 

Alhasil, target untuk setidaknya bisa bertahan di pentas La Liga menjadi target yang diusung pada awal musim ini. Namun, klub yang finish di peringkat ke-10 La Liga musim lalu itu telah jauh melebihi ekpektasi. Salah satu klub milik konsorsium bisnis asal Abu Dhabi itu malahan mampu bersaing dalam perebutan gelar juara La Liga.

Kendati tidak diperkuat pemain bintang dan lebih banyak berisi pemain-pemain buangan, Girona mampu tampil impresif dengan mengandalkan permainan cepat dan taktis. Sebagai sebuah tim, Girona dinilai justru kembali membangkitkan memori soal keampuhan gaya permainan tiki-taka. 

Kendati begitu, Michel tidak mau membebani anak-anak asuhnya dengan target yang lebih besar, termasuk dengan ambisi bertahan di puncak klasemen dan merengkuh titel La Liga musim ini. Terlebih, La Liga belum memasuki pertengahan musim.

''Saya tidak tahu, apakah kami bisa terus bertahan dengan level persaingan yang dihadirkan Barcelona dan Real Madrid. Namun, kami sudah bisa membuat sejarah pada musim ini dan masih ingin melanjutkan torehan ini. Kami masih memiliki kemampuan untuk menembus semua batasan itu,'' kata Michel.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement