Ahad 10 Mar 2024 10:55 WIB

Lolosnya PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut FC Jadikan Liga 1 Benar-benar Rasa Indonesia

Ketua umum PSSI Erick Thohir menyambut antusias promosinya tiga tim dari liga 2.

Rep: Fitrianto/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pesepak bola PSBS Biak dan ofisial mengangkat piala usai menjadi juara pertama Liga 2 di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Sabtu (9/3/2024). PSBS Biak berhasil menang dari Semen Padang FC dengan agregat gol 6-0.  ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/aww.
Foto: ANTARA FOTO
Pesepak bola PSBS Biak dan ofisial mengangkat piala usai menjadi juara pertama Liga 2 di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Sabtu (9/3/2024). PSBS Biak berhasil menang dari Semen Padang FC dengan agregat gol 6-0. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/aww.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga tim sepak bola dari Liga 2 sudah memastikan diri promosi ke Liga 1 musim depan. Setelah Persatuan Sepak bola Biak dan Sekitarnya (PSBS) Biak dan Semen Padang FC lebih dulu memastikan lolos. Maluku Utara (Malut) United melengkapi tiga tim yang berhak promosi ke kompetisi sepak bola kasta tertinggi di tanah air.

PSBS Biak dan Semen Padang memastikan lolos akhir Februari lalu. Setelah keduanya lolos ke final Liga 2 musim 2023/2024. PSBS Biak lolos ke final usai menang agregat 5-1 atas Persija Banda Aceh. Sedangkan Semen Padang unggul agregat 2-1 atas Malut United.

Baca Juga

Sementara Malut United melengkapi tiga tim Liga 2 yang lolos setelah di perebutan tempat ketiga yang digelar Sabtu (9/3)  mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-2.

Malut United lolos setelah dua kali tertinggal. Persiraja unggul 1-0 berkat gol pinalti Ferdiansyah menit 32. Malut menyamakan melalui Frets Butuan (45+7' pen.).

Ramadhan membawa Persiraja unggul kembali 2-1 menit 91, Malut kembali menyamakan skor 2-2 lewat Dave Mustaine (103'), dan akhirnya Malut menang 3-2 melalui gol Jose Wilkson (115').

Ketua umum PSSI Erick Thohir menyambut antusias promosinya tiga tim dari liga 2 yang berasal dari berbagai pulau. "Dengan demikian sebaran klub Liga 1 musim depan lebih merata. Dari Sumatera yang musim ini tanpa klub di Liga 1 musim depan diwakili Semen Padang. Papua ada wakil PSBS Biak, dan ada perwakilan dari Maluku."

"Dari Kalimantan sudah ada perwakilan Borneo FC dan juga Barito Putera. Dari Sulawesi diwakili oleh PSM Makassar, ada Bali United yang mewakili pulau dan provinsi Bali. Sisanya dari Pulau Jawa. Jadi benar-benar bisa dibilang Liga Indonesia karena sebaran pesertanya," ujar Erick.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement