Selasa 28 Sep 2010 09:34 WIB

Milos Krasic, Pavel Nedved Baru Juventus

Rep: israr/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,TURIN--"Kami bergantung kepada (Milos) Krasic," kata Pelatih Juventus, Luigi Del Neri, sebelum timnya berhadapan dengan Cagliari di Seri A akhir pekan lalu.

Ucapan ini terkesan berlebihan untuk tim dengan tradisi hebat seperti Juventus. Namun, begitulah kenyataannya. Seolah membenarkan ucapan sang pelatih, Krasic mencetak hattrick saat Juventus membenamkan Cagliari 4-2, Ahad (26/7) atau Senin dini hari WIB. Ini merupakan kemenangan kedua Juventus dari lima laga Seri A setelah di pekan ketiga menaklukkan Udinese 4-0.

Kini, suporter I Bianconerri, julukan Juventus, semakin menyintai pemain yang dibeli dari CSKA Moskwa seharga 15 juta euro (Rp 175,5 miliar) ini. Krasic mulai dibandingkan dengan Pavel Nedved, mantan bintang Juventus yang pensiun pada 2009. Kebetulan, keduanya memiliki banyak kesamaan. Dari perawakan, keduanya sepintas mirip dengan rambut pirang sebahu.

Keduanya sama-sama beroperasi di lini tengah dengan gaya main yang tidak banyak berbeda. Terakhir, tiga gol yang dicetak Krasic di laga ini, mirip dengan sejumlah gol yang dibuat Nedved saat masih aktif sebagai pemain.

Tendangan voli Krasic di menit ke-13 tidak mampu dihentikan kiper Michael Agazzi. Gol kedua Krasic tercipta di menit ke-34 saat ia mampu memotong bola umpan Pepe. Gol ketiga Krasic berasal dari tendangan yang membentur lutut bek Davide Astori kemudian berubah arah mengecoh Agazzi di menit ke-70. Satu gol Juventus lain dicetak Leonardo Bonucci menit ke-57. Sementara dua gol balasan Cagliari lahir dari Alessandro Matri.

Del Neri dipuji karena membuat perubahan penting dengan membangkucadangkan Alessandro Del Piero. Ia memasukkan Leandro Rinaudo, Alberto Aquilani, Amauri dan Vincenzo Iaquinta. Del Piero baru masuk menit ke-80 menggantikan Iaquinta.

Menurut Del Neri, ia mengistirahatkan beberapa pemain yang sebelumnya membela Juventus saat ditaklukkan Palermo 1-3, Kamis (23/9), agar mereka bugar. "Kekuatan fisik penting di Seri A," tegasnya.

Ini tidak berlaku bagi Krasic. Ia bermain penuh melawan Palermo dan bermain penuh lagi menghadapi Cagliari. Krasic, layaknya Nedved, seperti tidak pernah lelah berlari di lapangan demi meraih kemenangan bagi Juventus. Totalitas Krasic inilah yang mungkin membuat Del Neri mengatakan timnya bergantung kepada Krasic.

Belakangan Del Neri meralat ucapannya. Ia tidak ingin membuat pemain timnas Serbia itu besar kepala sekaligus menjaga keharmonisan di ruang ganti. "Tidak, kami tidak bergantung kepada Krasic. Tidak semestinya kami bergantung kepada satu orang pemain," tegas Del Neri.

Del Neri boleh meralat ucapannya. Namun Krasic telah menunjukkan dirinya adalah sosok pengganti Nedved yang dicari Juventus selama ini. Di usia baru 25 tahun. Krasic memiliki masa depan cemerlang di skuat si Nyonya Tua, julukan lain Juventus. Krasic bisa memberikan jawaban saat para striker Juventus kesulitan mencetak gol.

Del Neri pun mengaku puas dengan kemampuan timnya membuat sejumlah peluang. Namun ia mengakui jika timnya harus belajar untuk bertahan dan lebih berkonsentrasi. Dari lima laga di Seri A, Juventus sudah kebobolan sembilan gol. Bukan statistik yang bagus untuk sebuah tim yang mengincar gelar juara Seri A.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement